Satu Islam Untuk Semua

Wednesday, 02 November 2016

Polda Tidak Yakin Demo 4 November akan Diikuti 500 Ribu Orang


islamindonesia.id – Polda Tidak Yakin Demo 4 November akan Diikuti 500 Ribu Orang

 

Informasi bahwa demonstrasi 4 November akan diikuti ratusan ribu orang dari beragam ormas itu dinilai hanya kabar bohong oleh Kepala Divisi Humas Kepolisian Daerah Metro Jaya Komisaris Besar Awi Setiyono. Menurut Alwi, ia tidak yakin kalau aksi unjuk rasa pada 4 November 2016 nanti akan diikuti 500 ribu orang.

Sejauh ini, polisi masih memantau potensi jumlah massa yang akan berdemonstrasi. Dari sana, polisi akan menghitung berapa personel yang bakal diturunkan untuk mengawalnya.

“Belum bisa memastikan jumlah personel, kami masih terus update. Kami harus imbang dengan massa yang demo. Jangan sampai tidak imbang,” kata Awi seperti dikutip tempo.co (31/10)

Demo Ahok Akan Digelar Kembali, PBNU:  Tak Ada Gunanya, Hanya Rawan Fitnah

Ketidakyakinan aparat bukan tanpa alasan, setelah pimpinan Nadhatul Ulama melarang warganya ikut demo, pimpinan Muhammadiyah dan Majelis Rasulullah juga melarang penggunaan simbol-simbol oramas dilibatkan dalam aksi nanti.

Laporan teranyar menyebut, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Barat turut melarang seluruh anggota MUI di kabupaten dan kota melakukan aksi unjuk rasa terkait dugaan penistaan agama yang dilakukan Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Surat edaran perihal larangan tersebut dikabarkan akan segera dikirim kepada perwakilan MUI di seluruh daerah Jabar.

Setelah PBNU dan PP Muhammadiyah, Giliran MUI Jabar Larang Ikut Demo 4 November

Sebelumnya, KH. Said Aqil Sirajd, nahkoda ormas Islam yang warganya – menurut Exit Poll 2013 – berjumlah 91,2 juta ini meminta warga NU tidak ikut demo yang mengatasnamakan ‘bela Islam’ itu. Keadaan dan isu soal demo ini, menurut Kiai Said, semakin liar dan gak terkontrol, bukan lagi soal politik Pilgub DKI, tapi lebih besar dan rumit lagi.

“Radikalisme agama menemukan momentumnya,” kata Ketua Umum PBNU ini kepada wartawan beberapa waktu lalu.

Demo yang sebelumnya melibatkan sejumlah politisi itu, bagi Kang Said, kini semakin tercium ditunggangi kelompok Islam radikal dengan tujuan utama menghancurkan Islam moderat dan Indonesia seperti negara-negara di Timur Tengah.[]

 

GP Ansor Bantah akan Kerahkan Banser saat Demo 4 November

 

YS / islam indonesia

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *