Satu Islam Untuk Semua

Tuesday, 23 June 2015

KISAH – Syaikh Khirkani dan Mentimun


Suatu hari Syaikh Khirkani, yang bertawakkal pada kuasa Tuhan semata, kepingin sekali memakan buah mentimun. Dia menginginkannya sedemikian rupa hingga ibunya pun keluar dan membelikan sebuah buatnya.

Segera setelah Syaikh Khirqani memakan mentimun itu,  tiba-tiba saja kepala anaknya dipenggal orang, dan malam harinya seorang penjahat menaruhnya di depan pintu rumahnya.

Setelah meredam kekagetannya, Syaikh itu pun berkata, “Aku sudah merasa bahwa bila aku makan sepotong kecil saja buah mentimun, suatu musibah akan terjadi. Tetapi keinginanku akan buah itu begitu kuatnya hingga aku tak dapat mengalahkannya.”

Ia yang membiarkan keinginan-keinginannya menguasai dirinya menyesakkan jiwanya sendiri. Orang yang pandai akan menahan keinginan yang mencelakakan diri sendiri, apalagi bila keinginan itu tak sebanding dengan musibah yang akan terjadi akibat pemenuhannya.

Tukang-tukang sihir Fir’aun menjadi mujur karena keimanan mereka mengalahkan ketakutan dan keinginan mereka. Dan yang demikian itu tidaklah mungkin kecuali dengan melepaskan segala kecintaan akan hal-hal duniawi.

 

MH/Islam Indonesia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *