Satu Islam Untuk Semua

Friday, 08 May 2015

KISAH – Perjanjian Nabi Nuh dengan Kalajengking


 

altovart.blogspot.com

Nama Nabi Muhammad saw sudah dikenal jauh sebelum beliau sendiri lahir. Malaikat di langit dan para nabi sebelumnya mengenal sosoknya dengan nama Ahmad.

Menurut sejarawan, nabi-nabi sebelumya selalu menyebutkan nama Sang Nabi akhir zaman itu dan mengenalkan sosok dan kepribadiannya kepada umat mereka masing-masing. Dalam banyak cerita, para Nabi kerap menyebutkan nama Muhammad dalam doa-doa mereka, pertanda agung dan luhungnya penghulu para nabi ini.

Alkisah, Nabi Nuh membawa semua benih pohon dan hewan dalam bahteranya. Terhadap hewan buas, Nuh menjalin perjanjian agar mereka tidak berulah kala mengarungi lautan.

Kalajengking salah satunya. Mulanya Nuh enggan membawa kalajengking ke perut bahtera, karena khawatir dengan sengatnya yang mengganggu hewan lainnya.

“Aku buat perjanjian denganmu agar tidak mengganggu siapa pun,” kata Nuh as.

Kemudian Nuh membaca doa berupa salam kepada Nabi Muhammad, yang lalu menjadi doa mujarab bagi siapa saja kala disengat kalajengking dan hewan mematikan lainnya.

سلام على محمد وال محمد وعلى نو ح في العالمين

“Keselamatan dan kesejahteraan semoga dilimpahkan kepada Muhammad dan keluarganya dan kepada Nuh di semesta alam.”

MA/Islam Indonesia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *