Jalaluddin Rumi: Muhammad dan Injil

islamindonesia.id – Jalaluddin Rumi: Muhammad dan Injil
Jalaluddin Rumi dalam Masnawi berkata:
Di dalam Injil lah nama Muhammad berada,
Jiwa nubuat yang terbebas dari kesalahan:
Penggambaran sosoknya berada di dalamnya,
Perang, puasa, dan makanannya dijelaskan;
Sebuah aliran Kristen, untuk faedah mereka sendiri,
Saat membaca namanya yang paling agung di dalamnya
Akan mencium naskahnya dan mengangkatnya ke kepala mereka,
Menghormati apa yang dikatakan Injil Suci:
Dalam semua perselisihan terbaru ini, kelompok itu diselamatkan
Dari teror, karena tingkah laku mereka yang baik,
Dan dari kejahatan wazir licik itu,
Dilindungi oleh namanya, yang mereka sayangi;
Keturunan mereka bermekaran, berkah tiada akhir,
Nur Muhammad menjadi teman mereka yang sangat membantu.
Kelompok-kelompok Kristen lainnya tidak berusaha––
Mereka menghina nama Muhammad,
Lalu mereka bertemu rasa malu dan penderitaan yang sangat parah
Dari benih iblis yang ditaburkan oleh wazir itu:
Iman mereka dirusak, ia tidak sama lagi,
Gulungan naskah yang salah dan menyesatkan itulah yang harus disalahkan!
Dari nama Ahmad engkau dapat memperoleh sokongan seperti itu,
Nur-nya memberikan bantuan yang jauh lebih tinggi,
Namanya adalah benteng yang tidak bisa ditembus musuh––
Bayangkanlah, kemudian kebenaran ruhnya akan hadir!
*Dikutip dari Jalal al-Din Rumi, Masnavi (Oxford University Press: New York, 2004), hlm 61-62.
PH/IslamIndonesia
Leave a Reply