Satu Islam Untuk Semua

Wednesday, 14 October 2020

Mukjizat Nabi ketika Menyembuhkan Mata Ali bin Abi Thalib


islamindonesia.id – Mukjizat Nabi ketika Menyembuhkan Mata Ali bin Abi Thalib

Sahl bin Sa’ad As-Sa’idiy ra meriwayatkan:

Ketika perang Khaibar Rasulullah saw bersabda, “Esok akan kuserahkan panji ini kepada seseorang. Allah akan memberikan kemenangan melalui tangannya. Dia mencintai Allah dan Rasul-Nya, Allah dan Rasul-Nya pun mencintainya.”

Semalaman orang-orang ramai membicarakan, siapakah gerangan di antara mereka yang akan diserahi panji itu.

Keesokan harinya Rasulullah saw bersabda, “Di manakah Ali bin Abi Thalib ?”

Seseorang menjawab, “Wahai Rasulullah, dia sedang sakit mata.”

Beliau bersabda, “Panggillah dia kemari.”

Setelah di hadapannya, Rasulullah saw meludahi kedua matanya dan mendoakannya. Lalu sembuhlah penyakit itu seakan-akan dia tidak pernah sakit mata, kemudian dia diberi panji.

Ali ra bertanya, “Wahai Rasulullah, apakah aku harus memerangi mereka sampai mereka bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah?”

Beliau menjawab, “Majulah dengan hati-hati, sehingga engkau sampai di daerah mereka yang terbuka, lalu ajaklah masuk agama Islam dan beritahukanlah kepada mereka tentang hak Allah Ta’ala yang harus mereka laksanakan. Demi Allah, seandainya Allah memberi petunjuk disebabkan ajakanmu, itu lebih baik bagimu daripada memperoleh rampasan perang berupa ternak-ternak yang paling bagus.” (HR Bukhari dan Muslim)

Terhadap hadis di atas, Imam Nawawi dalam Kitab Riyadhus Shalihin memberikan komentarnya:

Selain menyebutkan mengenai keutamaan Ali bin Abi Thalib ra dan mukjizat Rasulullah saw, hadis ini mengatakan tentang tata cara jihad.

Menurut tata cara itu, yang pertama dari semuanya, orang musyrik dan kafir harus diajak masuk agama Islam, dan jika mereka menolak ajakan itu, maka jihad dapat dilakukan melawan mereka.

Jihad adalah sebuah tindakan yang pada tahapan awalnya melalui ajakan, beberapa orang akan menerimanya. Kemudian orang-orang yang berpartisipasi dalam jihad akan mendapatkan pahala atas amal kebaikan yang dilakukan oleh orang-orang yang telah masuk Islam (melalui ajakan mereka).

PH/IslamIndonesia/Foto ilustrasi: magann dalam Getty Images/iStockphoto

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *