Satu Islam Untuk Semua

Monday, 31 August 2015

KELUARGA – Metode Khusus Rasulullah dalam Mencintai Anak-anak


Muhammad Rasulullah saw adalah Nabi terakhir yang senantiasa menekankan pentingnya mengasihi anak-anak. Terutama karena kasih sayang dalam budaya Arab, yang mengagumi maskulinitas, kerap disalahpahami sebagai kelemahan dan kekurangan.

Beliau senantiasa menunjukkan rasa cinta dan perhatian kepada putrinya, Fathimah, dan kedua cucunya, Hasan dan Husein, dengan berbagai cara. Selain memang semua itu benar dan layak, beliau melakukannya di hadapan khalayak ramai agar umat dapat melihat dan meneladani.

Bahkan, tidak jarang Rasul memperpanjang sujudnya bila Hasan atau Husein menunggangi punggung beliau. Dengan sikap ini Rasulullah ingin mengajarkan banyak hal. 

Sikap perhatian dan sayang kepada anak juga beliau tampilkan kepada anak-anak para sahabat, melalui berbagai cara dan dalam beragam kegiatan.

Dalam suatu kesempatan, Rasulullah pernah bersabda yang maknanya seperti ini: “Salah satu perbuatan yang mendatangkan keridhaan Allah adalah memandang anak-anak dengan kasih sayang.”

Dalam kesempatan lain, beliau mengajurkan lima sikap kasih sayang yang harus diwujudkan dalam menghadapi anak-anak. 

Pertama, sikap menerima dan memaklumi kepribadian dan kelakuan anak-anak apa adanya.

Kedua, sikap tidak memaksa anak-anak melakukan apa yang terlalu sulit dan berat bagi mereka.

Ketiga, tidak meminta mereka melakukan dosa dan perbuatan buruk, meski hanya sekali saja.

Keempat, tidak berkata bohong kepada mereka.

Kelima, tidak melakukan perbuatan yang sia-sia di hadapan mereka, apalagi mengajak mereka melakukan hal yang sia-sia.

MH/Islam Indonesia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *