Satu Islam Untuk Semua

Monday, 10 July 2023

Anjuran dan Keutamaan Menjenguk Orang Sakit


islamindonesia.id – Sakit tidak bisa lepas dari kehidupan manusia. Setiap orang akan mengalaminya, meskipun dirinya adalah orang yang rajin berolahraga atau menerapkan diet sehat. Dan sebagai Muslim, hendaknya kita bersabar dan tawakal, dengan diiringi usaha untuk sembuh ketika terserang suatu penyakit.

Sakit memang bukan pengalaman yang menyenangkan, dan setiap orang tentu tidak ingin mengalaminya. Ketika sakit, tubuh kita merasa tidak nyaman dan akhirnya membuat kita sulit untuk beraktivitas. Meski bukan hal yang baik, jangan sampai kita mencela sakit karena akan selalu ada hikmah di balik suatu penyakit.

Melihat bagaimana seseorang menderita ketika sakit, alangkah baiknya jika kita menjenguk orang yang sakit, terlebih jika yang sakit adalah orang terdekat, entah keluarga, sahabat, atau rekan kerja. Menjenguk kerabat yang sakit juga menjadi suatu amalan yang sangat dianjurkan dalam Islam.

Menjenguk orang sakit memiliki keutamaan dan pahala yang luar biasa bagi orang yang menjenguk, dan juga memberi manfaat bagi orang yang dijenguk.

Menjenguk Orang Sakit dalam Islam

Menjenguk orang sakit menjadi amalan yang sangat dianjurkan, apalagi jika yang sakit adalah keluarga, sahabat, rekan kerja, atau tetangga. Ini bukan sekadar bentuk simpati kita terhadap seseorang, tapi juga menjadi sebuah amalan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Menjenguk orang sakit adalah perbuatan mulia. Kita tidak hanya menghibur kerabat yang sedang sakit, tapi kita juga terdapat keutamaan dan pahala yang besar dalam perbuatan ini. Dilansir dari laman Muslim, Rasulullah s.a.w bersabda: “Apabila seseorang menjenguk saudaranya yang Muslim (yang sedang sakit), maka (seakan-akan) dia berjalan sambil memetik buah-buahan Surga sehingga dia duduk, apabila sudah duduk maka diturunkan kepadanya rahmat dengan deras. Apabila menjenguknya di pagi hari maka tujuh puluh ribu malaikat mendoakannya agar mendapat rahmat hingga waktu sore tiba. Apabila menjenguknya di sore hari, maka tujuh puluh ribu malaikat mendo’akannya agar diberi rahmat hingga waktu pagi tiba.” (HR. at-Tirmidzi, Ibnu Majah dan Imam Ahmad)

Dalam hadis lain juga dijelaskan bahwa menjenguk seseorang yang sedang sakit juga menjadi hak dari seorang Muslim kepada Muslim lainnya.

“Hak seorang Muslim terhadap Muslim lainya ada enam. Sahabat bertanya: Apa saja, wahai Rasulullah? Beliau menjawab: “Bila engkau bertemu dengannya maka ucapkanlah salam, bila ia mengundangmu maka hadirilah, bila ia meminta nasihat maka nasihatilah, bila ia bersin dan memuji Allah (mengucap: alhamdulillah) maka jawablah (dengan mengucapkan: yarhamukallah), bila ia sakit maka jenguklah, dan bila ia meninggal dunia maka antarkanlah (jenazahnya hingga makam).” (HR. Muslim)

EH/Islam Indonesia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *