Satu Islam Untuk Semua

Friday, 16 September 2022

Miliki Standar Tinggi sebagai Anak dalam Membahagiakan Orangtua


islamindonesia.id – Kebahagiaan bagi setiap orang, konon punya standarnya sendiri-sendiri. Sebagai misal: mungkin standar bahagia orang kaya adalah dengan harta yang melimpah ruah. Bahagianya penuntut ilmu, dengan pahamnya diri terhadap suatu ilmu. Standar bahagianya si miskin, cukup hanya dengan sesuap nasi setiap harinya. Bahagianya seorang hamba, tentu ada standar masing-masing, yang tidak bisa disamaratakan antara yang satu dan lainnya.

Lalu sebagai anak, apakah kita sudah memiliki pemikiran untuk membahagiakan orang tua? Mencoba memproritaskan kebahagiaan orang tua, seperti bagaimana dulu mereka (orang tua) selalu memprioritaskan kebahagiaan kita, sebagai anak.

Mungkin idak ada salahnya apabila ada sebagian orang yang menyebutkan bahwa standar kebahagiaan hidup kita yang sesungguhnya sebagai anak, adalah tergantung seberapa luas hati kita dalam membahagiakan orangtua kita masing-masing.

Sesungguhnya semakin bersungguh-sungguh kita dalam membahagiakan orang tua kita, maka Allah juga akan membahagiakan hidup kita.

Semakin kuat tekad kita, untuk membahagiakan mereka, maka semakin kuat jugalah nanti Allah, menghadiahkan kebahagiaan untuk kita. Kebahagiaan itu, bahkan akan mengalir sampai ke anak-cucu. Karena itulah, apabila kita ingin hidup bahagia, maka bahagiakanlah orangtua kita.

Sebagai anak, yang punya standar bahagia yang tinggi, tentu harus berusaha membahagiakan orangtua secara totalitas. Mengingat bagaimana orangtua kita dahulu, juga selalu memiliki standar yang tinggi, demi kebahagiaan kita.

Ada orang tua yang rela, menahan lapar, agar terjamin anaknya kenyang. Mereka rela, panas-panasan, mencari nafkah, demi kenyamanan kita sebagai anak di rumah.

Semoga kita tergolong anak yang tahu diri dan pandai membalas budi, meskipun sebenarnya orangtua tentu tidak mengharapkan hal itu. Kita yakin, mereka tentu tulus dan ikhlas dalam merawat kita. Itulah sebabnya, kita pun mesti tulus ikhlas dalam membalas kebaikan mereka dengan cara semaksimal mungkin membahagiakannya.

EH/Islam Indonesia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *