Satu Islam Untuk Semua

Tuesday, 24 October 2017

HIKMAH – Betapa Dahsyatnya Doa Orang Tua


islamindonesia.id – HIKMAH – Betapa Dahsyatnya Doa Orang Tua

 

Berkenaan dengan betapa dahsyatnya pengaruh doa orang tua terhadap anak, ada beberapa kisah yang mungkin layak kita renungkan. Seperti halnya kisah berikut ini.

Syaikh Fahad Al Kandari bercerita, “Dulu saat mengimami shalat di sebuah masjid di Kuwait, saya lupa sebuah ayat. Ternyata, ada seorang makmum yang mengoreksi bacaan saya. Hanya seorang, yang ternyata adalah kakek tua. Saya pun tertarik untuk menemuinya.

Syaikh Fahad: Kek, Anda hafAlquran ya?

Kaket Tua: Iya, benar.

Syaikh Fahad: Masya Allah, tentu Anda hafal sejak kecil kan?

Kakek Tua: Tidak Syaikh. Saya malah baru mulai menghafal sejak usia 60 tahun.

Syaikh tertegun.

Syaikh Fahad: Masya Allah, bagaimana mungkin? Bagaimana ceritanya? Bukannya itu sulit?

Kakek Tua: Tidak juga. Mungkin salah satu penyebabnya, adalah ibuku.Ada satu hal yang selalu ia lakukan, tak pernah ia tinggalkan hingga beliau meninggal.

Syaikh Fahad: Apa itu?

Kakek Tua: Ia tidak pernah berhenti mendoakanku agar hafal Alquran…

Kisah lain, suatu ketika ada yang bertanya kepada seorang ibu yang berhasil membesarkan 9 anaknya, mendidik dan menjadikan mereka manusia berakhlak dan berguna bagi agama, negara, bangsa dan sesama.

Apa rahasia di balik keberhasilannya?

Jawabnya adalah, doa yang tak henti-henti dipanjatkan untuk anak-anaknya tersebut. Yakni doa sebagai berikut:

Allahummaj’al aulaadana kulluhum shaalihan wa thaa’atan.

Yaa Allah jadikanlah anak-anak hamba seluruhnya sebagai orang-orang shaleh dan shalehah yang taat beribadah kepada-Mu.

Wa ummuruhum thawiilan.

Panjangkanlah umurnya yang barakah.

War zuqhum waasi’an.

Luaskan dan lapangkanlah rezekinya yang halal.

Wa ‘uquuluhum zakiyyan.

Cerdaskan akalnya untuk kebaikan dunia dan akhirat.

Wa quluubuhum nuuran.

Terangilah kalbunya untuk urusan agama-Mu.

Wa ‘uluumuhum katsiiran naafi’an.

Karuniakan dia ilmu yang bermanfaat untuk urusan kebaikan dunia dan akhirat.

Wa jasaaduhum shihhatan wa ‘aafiyatan.

Sehatkanlah jasmani dan rohaninya yang dengan itu memberikannya ketenangan dalam melaksanakan ibadah hanya kepada-Mu.

Birahmatika yaa arhamar raahimiin.

Dengan segala Rahmat-Mu Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.

Maka penting untuk diingat para orang tua agar memanjatkan doa mutlak di atas itu sesering mungkin.

Karena doa orangtua termasuk doa yang terkabul, dan tidak memiliki penghalang menuju Allah.

Rasulullah SAW bersabda,

ثَلَاثُ دَعَوَاتٍ مُسْتَجَابَاتٍ لاَ شَكَّ فِيْهِنَّ: دَعْوَةُ الْوَالِدِ، وَدَعْوَةُ الْمُسَافِرِ، وَدَعْوَةُ الْمَظْلُومِ

“Ada tiga macam doa yang mustajab, dan tidak ada keraguan di dalamnya. Yaitu doa orangtua, doa seorang musafir, dan doa orang yang terzalimi.” (HR. Al-Bukhari/Al-Adab, Al-Mufrad-32, Abu Dawud.

Ayah, Ibu, jangan pernah remehkan kekuatan doamu untuk anak-anakmu…

Percayalah, jika pun belum terkabul saat ini, mungkin kelak, ketika engkau telah tiada…

 

EH / Islam Indonesia

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *