Islam Populer di Brasil Lewat Budaya dan Acara TV

Pertumbuhan wacana Islam telah merambah sampai benua Amerika. Tanpa diketahui pertumbuhan wacana Islam di Brasil telah bertumbuh lewat komunitas dan budaya.

Kemunculan agama di Brasil telah menjadi luas dan meresap lewat industri hiburan. Sebuah film populer telenovela yang berjudul “O Clone” menampilkan tokoh perempuan muslim. Dalam film tersebut, tokoh ini menjadi pemeran utama sebagai seorang hero berpenampilan menggunakan jilbab.

Pualo Pinto dari Universitas Fuminense Federal Brasil percaya bahwa O Clone lah yang telah mengenalkan Islam ke negerinya. Warga brasil dibuatnya terpesona oleh islam. Acara in pun menurutnya sangat disenangi juga dihormati dengan mengajarkan banyak istilah Islam ke dalam bahasa Brasil.

Beberapa istilah yang dipopuler lewat O Clone, misalnya “Alhamdulillah” (Segala puji bagi Allah) yang dicuapkan oleh tokoh utama setiap kali merasakan kebahagiaan atau setelah bersin. Lalu “Insya Allah” yang digunakan untuk merencanakan persitiwa masa depan, dan “Masya Allah” ( itu adalah kehendak Allah”, diucapkan tokoh ketika mengucapkan selamat pada seseorang karena prestasi tertentu.

Pemuda muslim di sana menyingkat istilah tersebut di bebagai media sosial. Hal tersebut digunakan untuk mengenalkan istilah Islam lebih populer dan orang tertarik untuk mengetahuinya. Pada jejaring facebook pemuda muslim menggunakan istilah “aA” Alhamdulillah, “iA” Insya Allah”, dan “mA” Masya Allah” dengan huruf A besar untuk merujuk pada “Allah”. Sapaan salam seorang muslim populer di negara ini dengan ‘Salaam Aalaikum” menjadi “SA” atau “ASA” Assalammualaikum.

Acara ini telah disindikasi ke beberapa negara juga mengudara di Telemundo Amerika Serikat. Dalam bentuk acara yang lebih modern dan  dbuat kembali untuk difilmkan. 

Menurut Imam Khaled el – Din Taqi, pendiri Ali bin Abi Taleb Islamic Center di Sao Paolo, yang kini Ketua Dewan Tertinggi Urusan Islam dan Imam di Brazil dan Manajer Urusan Islam di Federasi Asosiasi Muslim Brazil , Muslim Latin yang keras patriotik. Dia mengatakan kepada OnIslam.net, “Brasil terkenal untuk menjaga hubungan baik dengan orang-orang Arab dan Muslim … Selain itu, negara ini berdasarkan kebebasan , hukum , dan hak-hak kewarganegaraan.

” Arab – Muslim dan non – Muslim – memainkan peran besar dalam kemajuan ekonomi dan politik dari Brasil. Ada sekitar 10 sampai 12 juta warga Brazil dan terbanyak berasal dari Arab. Mereka menikmati banyak kebebasan . Ini adalah negara yang mengakui semua sekte dan agama secara sama . Ada banyak organisasi yang dilindungi oleh negara dengan amanat menentang segala macam diskriminasi agama .

“Brasil juga berdiri kokoh melawan tekanan untuk memperkenalkan langkah-langkah keras untuk menempatkan orang-orang Arab dan Muslim di bawah pengawasan ketat setelah 9/11 ledakan, lebih memilih untuk menangani masalah ini secara rasional dan bijaksana . “

Sebuah posting baru pada ShiaChat.com memperlihatkan serangkaian peringatan keagamaan di seluruh negeri , memberikan waktu dan tanggal pelayanan. “Masyarakat Islam Brasil juga mengikuti tradisi ini di kota-kota besar dengan kehadiran Islam di negeri ini. Muslim dari São Paulo , Curitiba , Foz do Iguaçu dan Ponta Pora akan berkumpul di masjid mereka untuk menunjukkan penghargaan mereka untuk kepentingan Islam dan sedih atas penderitaan Imam Hussein ( as) , cucu Nabi Muhammad ( SAW ) , dan pengikutnya . “

Terbitan ini mengacu pada sejarah (abad ke-7 Masehi) Imam Husain, cucu Nabi Muhammad Islam. Muslim di seluruh dunia memusatkan perhatian mereka pada Imam Husain , yang berpuncak dengan hari keagamaan ” Arbain ” , yang menandai akhir dari ritual berkabung untuk pemimpin jatuh .

The Rio Times mengatakan “Menurut sensus yang dilakukan oleh IBGE ( Institut Brasil untuk geografi dan statistik ) , jumlah Muslim yang tinggal di Brazil telah meningkat sebesar 29,1 persen antara tahun 2000 dan 2010. Survei tersebut juga menunjukkan bahwa jumlah Muslim terbesar dapat ditemukan di São Paulo , diikuti oleh Paraná , Rio Grande do Sul , Rio de Janeiro dan Minas Gerais . “

Islam Brasil telah berkembang dalam jangkauan serta memperluas sampai luar negeri . Sebuah pameran baru-baru ini di Islamabad , ibukota Pakistan, memamerkan sejarah dan seni Muslim Brasil .

Surat kabar Pakistan The Nation, melaporkan “Pameran ini bertujuan untuk menampilkan Pakistandari sisi yang sedikit dikenal kehidupan dan budaya masyarakat Muslim Brasil . Duta Besar Brazil, Alfredo Leoni, meresmikan bersama dengan Rektor National University of Sciences and Technology, Engr Muhammad Asghar, meresmikan pameran foto di NUST . “

The University of Wisconsin, Madison kampus menegaskan bahwa pertumbuhan Islam di Brasil tidak dari imigrasi atau dari peningkatan besar dalam kelahiran dari keluarga Muslim tradisional . Sebaliknya, para peneliti dari negara sekolah bahwa peningkatan terhadap populasi Muslim di Brazil merupakan mualaf ” sebagian besar dari Brasil Katolik dan orang-orang dari latar belakang non -Muslim lainnya (Protestan , Spiritisme , dan tidak ada latar belakang agama) 

Sumber; Washington Times