Satu Islam Untuk Semua

Wednesday, 28 November 2018

Falsafah Simbolik di Balik Perawakan Bagong  


islamindonesia.id – Falsafah Simbolik di Balik Perawakan Bagong

 

Tokoh Bagong di Jawa disebut dengan berbagai nama seperti Bawor, Carub atau Astrojinggo. Tokoh Bagong bila diamati dari bentuknya memiliki badan ngropoh, bermata plolon atau plelengan ageng berhidung nemlik atau sunthi, bermulut dower, dengan tangan megar.

Selengkapnya, berikut ini falsafah simbolik di balik perawakan Bagong.

Badan Ngropoh: perawakan mirip Semar karena konon lahir atau merupakan jelmaan dari bayangan Semar. Bedanya, sikapnya kelewat bodo amat, semaunya dan apa adanya. Perwatakan yang ada dari tokoh ini, selain berwatak acuh tak acuh, segala persoalan tidak pernah dipikirkan secara mendalam dan kesemuanya tergantung nasib sebagai lambang kepasrahan.

Mata Mleleng: besar bulat, artinya punya bakat wawasan dan selalu waspada. Pandangannya tidak sempit, bisa mencermati alam sekitar.

Mulut Dower: tampangnya lugu, omongannya selalu jujur, tidak pernah bohong lahir-batin, tapi kritis mengamati situasi.

Tangan kanan dan kiri Megar: jenis tangan wayang ini digambarkan dengan empat jari-jari dan ibu jari terbuka lebar. Posisi telapak tangan dengan ibu jari berada di atas, empat jari-jari berada di bawahnya. Jari kelingking memakai cincin. Tangan megar yang dimiliki tokoh Bagong ini selain melambangkan giat dan siap kerja keras agar bisa mendapatkan yang diinginkan, juga memiliki nilai simbolis keterbukaan.

Selain itu, tokoh Bagong ini dikenal memiliki beberapa watak. Senantiasa bekerja keras demi apa yang diinginkan. Tentu saja melalui jalan yang benar. Mencari rezeki harus giat, tapi tidak menghalalkan cara yang tak benar. Karena ada yang lebih penting dari harta atau uang, salah satunya kepercayaan. Meski niatnya baik mencari nafkah untuk keluarga, tapi terlihat baik saja tidak cukup karena bisa tergelincir atau mungkin sengaja menggelincirkan diri. Untuk itu, mesti selalu berhati-hati dalam mencari rezeki agar mendapatkan keberkahan.

 

EH / Islam Indonesia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *