Wanita Muslim Rusia Serukan Larangan Jilbab Berakhir
Meskipun tidak ada hukum resmi tentang jilbab, siswi di Tatarstan dipaksa untuk melepaskannya.
Sekelompok wanita Muslim yang tergabung dalam Union of Muslim Women di Rusia dan Tatarstan telah meminta Kementerian Pendidikan Rusia untuk menghapus larangan jilbab di sekolah-sekolah di Republik Tatarstan.
Dalam pertemuan bertajuk ‘Wanita merupakan wakil perdamain”, yang menjadi tuan rumah bagi 324 delegasi termasuk dari republik-republik Rusia Bashkortistan dan Mordovia, menyerukan agar larangan jilbab segera diakhiri.
Kepala Union of Muslim Women di Rusia, Naile Ziganshin mengatakan bahwa meskipun tidak ada hukum resmi mengenai jilbab, siswi dipaksa untuk melepaskannya. Lebih lanjut, Naile meminta agar Departemen Pendidikan segera melakukan apa yang diperlukan untuk mencegah pelanggaran hak-hak ini.
Tatarstan merupakan salah-satu wilayah Rusia di mana mayoritas agama yang dianut oleh penduduknya adalah Islam. [LS/Worldbulletin]
Leave a Reply