Satu Islam Untuk Semua

Friday, 11 April 2014

Walikota Bogor Baru: Masalah GKI Yasmin Bukan Prioritas


foto:bogortimes.com

Sebelum dilantik ia berjanji akan segera menyelesaikan persoalan GKI Yasmin, namun setelah dilantik ia menyebut persoalan tersebut bukan merupakan prioritas


BERBEDA dengan saat sebelum dilantik sebagai Walikota Bogor,  Bima Arya menyatakan pihaknya  berkeyakinan persoalan GKI Yasmin masih belum perlu dipelajari kembali. Demikian berita yang dilansir oleh kbr68h.com pada Kamis (10/4).

Menurut Bima, pemerintahannya akan lebih membuat prioritas pada berbagai masalah utama  Kota Bogor. “Ada 5 prioritas untuk Kota Bogor, yaitu pembenahan tata ruang kota, angkutan umum, kemacetan, kebersihan lingkungan dan pelayanan publik,” katanya.

Dari kelima prioritas tersebut, Bima tidak menyebutkan masalah GKI Yasmin sebagai dalah satunya. Kendati banyak kalangan menyebut persoalan itu merupakan pelanggaran HAM namun menurut Bima  yang terpenting bagi Kota Bogor hari ini adalah dibenahinya berbagai kepentingan publik. Sedangkan unuk penyelesaian GKI Yasmin, ia menyebut hingga kini masih dalam tahap komunikasi dan masih belum perlu dipelajari kembali.

Walikota Bogor terpilih Bima Arya  tepat seminggu lalu menyatakan komitmennya untuk segera menyelesaikan masalah GKI Yasmin yang sudah berlarut-larut itu. Hal itu disampaikannya saat menerima perwakilan jemaat GKI Yasmin pada Jumat (4/4) yang bermaksud menyampaikan surat berisi permohonan agar pemerintah kota Bogor membuka segel gereja mereka.

Kepada media.  Bima Arya  yang menyatakan sebelumnya telah menerima surat pengaduan dari jemaat GKI Yasmin, akan mempelajari dan berkoordinasi dengan sejumlah tokoh tentang permasalahan GKI Yasmin.

“Saya berjanji untuk segera bertemu banyak pihak dan mencari penyelesaiannya,” kata Bima.

 

Sumber: kbr68h.com dan UCA News

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *