Satu Islam Untuk Semua

Wednesday, 11 March 2020

Taman Impian Jaya Ancol akan Memiliki Museum Internasional Sejarah Nabi dan Peradaban Islam


islamindonesia.id – Taman Impian Jaya Ancol akan Memiliki Museum Internasional Sejarah Nabi dan Peradaban Islam

Dewan Masjid Indonesia (DMI) menginisiasi pembangunan Museum Internasional Sejarah Nabi dan Peradaban Islam di Indonesia yang mana akan dibangun di kawasan Taman Impian Jaya Ancol. Kawasan Ancol dipilih dengan pertimbangan kemudahan akses transportasi, baik dari darat, laut, maupun udara.

Pembangunan museum ini akan berada di atas lahan seluas 6 hektar, peletakkan batu pertama atau groundbreaking-nya telah dilaksanakan pada tanggal 26 Februari lalu. Prosesi peletakkan batu tersebut dihadiri oleh banyak pihak, di antaranya Ketua Umum DMI Jusuf Kalla, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Sekretaris Jendral Liga Islam Dunia Muhammad bin Abdul Karim al-Issa, dan Ketua Panitia Pembangunan Museum Internasional Nabi Muhammad SAW dan Peradaban Islam H Syafruddin.

Museum ini nantinya akan diisi dengan beragam informasi seputar kehidupan Nabi Muhammad SAW. Informasi-informasi tersebut bersumber dari hadis-hadis, naskah, manuskrip, literatur, hingga benda-benda bersejarah yang berhubungan dengan Rasulullah serta peradaban Islam.

Desain museum. Foto: Tawaf TV

Sebagian benda-benda yang tersaji di dalam museum tersebut merupakan hasil dari pengumpulan yang telah dilakukan selama 14 tahun oleh Yayasan Wakaf Assalam. Tidak hanya informasi seputar Nabi Muhammad saja, namun di dalam museum tersebut juga disajikan informasi mengenai masuknya islam ke Nusantara.

Pengunjung juga akan dimanjakan dengan berbagai tampilan visual teknologi modern berupa hologram tiga dimensi dan berbagai teknologi modern lainnya.

Museum Internasional Sejarah Nabi dan Peradaban Islam pun akan dilengkapi dengan ruangan auditorium, masjid, hingga halaman luas yang digunakan sebagai tempat latihan manasik haji. Selain itu, di sana juga akan ada miniatur Masjidil Haram dan Masjid Nabawi yang akan diletakkan di dalam bangunan museum dua lantai tersebut. Luas bangunan museum mencapai 1,5 hektar.

Proses pembangunan sudah dimulai. Foto: Liputan 6

Indonesia merupakan satu dari 25 negara di dunia yang memiliki keinginan mendirikan Museum Internasional Sejarah Nabi dan Peradaban Islam. Program pembangunan museum tersebut merupakan kerjasama antara Dewan Besar Masjid Indonesia dengan Liga Muslim Dunia yang sudah ditandatangani pada 23 September 2019 lalu.

Pembangunan Museum Internasional Sejarah Nabi dan Peradaban Islam di Indonesia menjadi yang pertama dilakukan di luar Arab Saudi dan mendapat dukungan dari Yayasan Wakaf Assalam yang bermarkas di Jeddah.

Pembangunan museum ini direncanakan akan memakan waktu selama 18 bulan, sehingga awal tahun 2022 diharapkan museum tersebut sudah dapat beroperasi. Melalui museum ini, Indonesia diharapkan dapat menjadi magnet edukasi mengenai sejarah Rasulullah dan perkembangan Islam di dunia.

PH/IslamIndonesia/Sumber: GNFI/Foto utama: Pewarta Indonesia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *