Satu Islam Untuk Semua

Saturday, 29 October 2016

Soal Demo 4 November Gugat Ahok, Begini Sikap Agus dan Anies


islamindonesia.id—Soal Demo 4 November Gugat Ahok, Begini Sikap Agus dan Anies

 

Front Pembela Islam (FPI) dan sejumlah organisasi keagamaan berencana menggelar demo besar. Mereka menuntut polisi mengusut kasus dugaan penistaan agama oleh Gubernur DKI nonaktif Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Aksi massa ini

Terkait hal tersebut, dua kandidat lawan Ahok dalam Pilkada DKI Jakarta 2017, Agus Yudhoyono dan Anies Baswedan angkat bicara. Keduanya sepakat, demonstran harus menjunjung tinggi kaidah hukum saat mengekspresikan aspirasinya.

“Ini adalah negara demokrasi yang menjunjung tinggi hukum. Panglima di negara ini adalah hukum. Oleh karena itu, ada peluang bagi kita, semua rakyat Indonesia mengekspresikan harapan kita. Tentu harus dilakukan sesuai dengan aturan hukum,” ucap Agus di Jakarta, Jumat (28/10/2016).

Dia pun meminta agar demonstran tidak bertindak anarkistis yang dapat menimbulkan konflik antaranak bangsa.

“Saya harap untuk tidak menimbulkan hal-hal yang bersifat anarkis, ataupun juga konflik antaranak bangsa,” ungkap Agus.

Namun, dia menegaskan tanggapannya itu bukan bermaksud menolak ataupun mendukung aksi tersebut.

“Bagi saya, yang penting demo itu dilakukan dengan cara yang sesuai dengan aturan hukum,” tutup Agus Yudhoyono.

Sementara itu, dalam kegiatan politik demi meraih simpati warga di Pilgub DKI 2017 dengan cara blusukan ke pasar Tebet, Jakarta Selatan. Setelah menyapa dan bertanya keluh kesah pedagang, Anies Baswedan kemudian menyempatkan mampir shalat Jumat di Masjid Al Ittihad, Tebet. Di saat yang bersamaan, takmir masjid mengumumkan seruan kepada para jemaah shalat Jumat, agar ikut berpartisipasi hadir dalam demonstrasi 4 November, yang akan digelar FPI dan sejumlah ormas Islam.

“Bagi yang ingin ikut, pakai baju putih, kaos atau baju koko,” seru Takmir di ujung mikrofon usai salat Jumat digelar.

Usai salat, Anies bertemu dengan sejumlah pengurus masjid. Sekadar bersalaman, menyapa, saling berbincang bahkan ada juga di antara mereka yang pekikkan takbir.

Namun, Anies menegaskan bahwa sama sekali tak ada kaitannya antara ajakan demo di masjid tersebut dengan kedatangannya.

“Saya enggak tahu, saya hanya datang ke masjid setelah tadi melakukan kunjungan ke daerah dekat sini,” jawab Anies ditanya wartawan yang mengikuti kegiatannya.

Anies pun sekali lagi menegaskan, kunjungannya ke Masjid Al-Ittihad karena usai mengunjungi warga di Pasar Tebet. Menurut dia, tidak ada kaitannya dengan rencana aksi demo 4 November.

“Saya garis bawahi, datang ke masjid Al-Ittihad ini karena saya tadi di Pasar, saya enggak ada kaitan dengan Demo tanggal 4 November,” tegas mantan Rektor Universitas Paramadina ini.

Demo 4 November merupakan demo lanjutan beberapa ormas Islam, menuntut pemerintah segera menuntaskan kasus dugaan penistaan agama oleh Gubernur Provinsi DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Demo dengan judul Aksi Bela Islam II ini menuntut polisi secepatnya menjalankan proses hukum terhadap Ahok karena MUI telah menyatakan bahwa Ahok menistakan agama.

Massa demo direncanakan memulai aksinya usai salat Jumat dengan rute dari Masjid Istiqlal menuju depan Istana Negara.

 

EH / Islam Indonesia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *