Saudi Kembali Menahan Ulama Berpengaruh

Arab Saudi Jum’at (17/10) menahan salah satu ulama Suni paling berpengaruh di negeri itu. Penentang keras paham ekstremis Wahabi dan penyeru persatuan umat Islam itu bernama Syaikh Hasan Farhan Al-Maliki.

Penahanan ini merupakan puncak perseteruan rezim Saudi dan kalangan ekstremis Salafi dengan Syaikh Farhan Al-Maliki.Pasalnya, Syaikh Farhan berulang kali dan secara terbuka mengkritik keras paham Salafi Wahabi dan kebijakan-kebijakan Arab Saudi di dunia Islam. Meski penahanan ini bukan yang pertama, tapi sejumlah kalangan Wahabi menekan rezim agar Syaikh Farhan tidak lagi dilepaskan.

Dalam berbagai wawancara di televisi dan pesan di media sosial, Syaikh Farhan menyatakan protes kerasnya atas berbagai diskriminasi rezim terhadap kelompok-kelompok minoritas di Arab Saudi.

Penahanan Syaikh Farhan Al-Maliki terjadi selang dua hari setelah pengadilan menunda eksekusi mati atas Syaikh Nimr Baqir Al-Nimr.

(MH/Presstv)