Satu Islam Untuk Semua

Friday, 15 August 2014

Renungan Penjual Minyak


suzannerbanks

Marilah kita sedikit merenungi bagian kecil dari keagungan kuasa Allah dari seorang penjual minyak.

Suatu kali, di tengah kesibukannya menjajakan minyak dagangannnya ke desa-desa dengan menunggang kuda, seseorang bertanya kepadanya, “Hai penjual minyak, bagaimana kau mengenal keagungan kuasa Tuhanmu?”

Penjual itu spontan menjawab, “Dengarkan baik-baik, anak muda. Setiap kali aku berangkat dari rumah untuk berjualan, minyak ini selalu kumasukkan dalam wadah yang tertutup rapat. Setiap bagian wadah itu aku ikat dengan tali erat-erat. Namun begitu, sepanjang jalan, masih saja minyak ini menetes dan tertumpah dari wadah yang sudah kututup rapat itu. Suatu saat, manakala aku sedang pusing mencari cara untuk mengatasi kesulitan ini, aku tersadar akan kebesaran dan keagungan kuasa Allah. Allah menciptakan tubuh manusia sebagian besarnya berisi cairan. Di dalamnya juga banyak cairan kotor. Di banyak bagiannya juga ada lubang. Tetapi, berkat kekuasaan Ilahi, segenap cairan kotor itu tidak begitu saja terdorong keluar selagi manusia masih mau menahannya. Padahal, lubang-lubang tempat pembuangan kotoran itu tidak diikat dengan tali benang atau sejenisnya. Dari sini aku menyadari keagungan dan kebesaran kuasa Allah,” ungkap sang penjual minyak tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *