Polri Bantah Kasus Pencucian Uang Bachtiar Nasir akan Ditutup

islamindonesia.id – Polri Bantah Kasus Pencucian Uang Bachtiar Nasir akan Ditutup

Kadiv Humas Polri Irjen Boy Rafli Amar meluruskan kabar soal kasus pencucian uang Ketua GNPF-MUI Bachtiar Nasir akan ditutup. Kabar ini beredar menyusul tersebarnya video yang merekam pernyataan Bachtiar yang menyinggung pertemuannya dengan Kapolri Jenderal Tito Karnavian.

“Bertemunya (dengan Kapolri) benar, tetapi berkaitan dengan diskusi. Tutup kasus tidak ada. Jadi kalau pertemuan ada betul,” kata Boy di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, seperti dilansir okezone.com (14/3).

Pertemuan tersebut, kata mantan Kapolda Banten ini lebih membahas pandangan-pandangan antara Bachtiar Nasir dan Kapolri. “Pandangan dalam kehidupan yang berbangsa dan bernegara, yang Pak Kapolri sampaikan kepada yang bersangkutan (Bactiar Nasir),” kata dia.

Menurut Boy, Kapolri Tito menginginkan semua unsur ulama bisa ikut menjaga situasi yang harmoni, aman dan kondusif. Sehingga digelarlah pertemuan dengan Bachtiar Nasir sebagai salah satu ulama di Indonesia.

Sementara itu, pengacara Bachtiar Nasir, Kapitra Ampera, mengklarifikasi isi video yang beredar luas di sosial media itu. Menurut Kapitra, yang disampaikan dalam video ialah sebatas harapan Bachtiar Nasir.

“Yang disampaikan ustad Bachtiar Nasir itu kan cuma berharap, toh untuk kasus ini ustad hanya sebagai saksi,” terang Kapitra, dalam pernyataan persnya di Musholla AQL, Tebet Utara, Jakarta Selatan, 3/3.

Seperti diketahui, dalam video yang beredar luas tersebut, tampak Bachtiar Nasir dan Kapitra Ampera duduk bersebelahan dalam sebuah pengajian di Mushola AQL Islamic Center di Tebet Utara. Dari potongan video tersebut, Bachtiar menyampaikan, dirinya telah berdialog dengan Kapolri dari hati ke hati sehingga semua kasusnya di tutup.[]

YS/ islam indonesia