PM Palestina Tolak Proyek Penghapusan Palestina

Tidak ada negara lain yang layak mereka tempati selain negerinya sendiri.

RAKYAT Palestina hanya punya satu negara dan sampai kapanpun tidak akan pernah mau tinggal di luar Palestina  sekalipun di Yordania. Demikian pernyataan Perdana Menteri Palestina Ismail Haniyeh seperti dikutip Mehr News dari Kantor berita Turki, Anatoli pada Senin (28/4).

Kepada media, Haniyeh menegaskan rakyat Palestina tidak memiliki negara selain Palestina dan sampai kapanpun tidak akan pernah mau memberikan kompensasi, menerima usulan untuk tinggal di negara lain atau menjalankan proyek-proyek untuk menghapus Palestina.

Pernyataan itu dilontarkan Haniyeh saat  ia mengunjungi rumah sakit milik Yordania di kota Gaza. Haniyeh menjelaskan, rakyat Palestina hanya punya satu tanah air dan sampai kapanpun tidak akan pernah mau tinggal di luar Palestina. ” Ini adalah jawaban kami atas konspirasi-konspirasi Amerika Serikat dan Zionis yang menyerang Palestina juga Yordania,” ujarnya.

Selain pernyataan itu, Pemimpin Hamas ini juga mengecam berbagai proyek  terkait penempatan permanen para pengungsi Palestina yang terusir dari negaranya sejak 1948 di Yordania agar mereka tidak balik kembali ke tempat kelahirannya.  Alih-alih mendukung ide tersebut, Haniyeh justru menegaskan komitmen Hamas untuk memperjuangkan hak kembalinya seluruh pengungsi Palestina ke tanah tumpah darahnya.

Sumber: Mehr News