Satu Islam Untuk Semua

Tuesday, 16 September 2014

PM Inggris: ISIS Bukan Muslim, Mereka Monster


ibtimes

Semakin brutalnya tindakan yang dilakukan oleh kelompok yang mengatasnamakan Negara Islam membuat banyak pihak mengecam dan bertekad untuk menghentikan aksi mereka. Setelah sebelumnya diduga melakukan aksi pembunuhan terhadap Jurnalis asing, ISIS juga ditengarai berada di belakang pembunuhan pekerja bantuan David Haines yang videonya juga diunggah ke situs You Tube.

Menanggapi hal ini, Perdana Menteri Inggris menyampaikan tekadnya untuk mendorong kembali, membongkar dan akhirnya menghancurkan kelompok ISIS yang dianggapnya bertindak brutal di sebagian Irak dan Suriah. “Kita harus mengakui bahwa akan mengambil waktu untuk memberantas ancaman seperti ini,” ujar David Cameron.

Menurut Cameron, penghentian aksi brutal yang dilakukan oleh ISIS perlu digalang oleh seluruh pihak. Pasalnya, ISIS melakukan kekejaman tidak memandang latar belakang dan agama apapun. ” Kami akan memburu mereka yang bertanggung jawab dan membawa mereka ke pengadilan tidak peduli berapa lama waktu yang dibutuhkan. Mereka ini teroris bagi keamanan dunia,”ujarnya.

Cameron juga mengaku heran dengan tindakan mereka yang selalu mengatasnamakan Islam. “Mereka membanggakan kebrutalan mereka. Mereka mengklaim tindakan yang mereka melakukan atas nama Islam. Itu semua omong kosong. Islam adalah agama damai. Mereka bukan Muslim, mereka adalah monster,” tegas Cameron.

Sebelumnya sebuah video yang menunjukkan pembunuhan pekerja bantuan David Haines telah diunggah ke internet oleh kelompok Negara Islam (IS) pada Sabtu malam lalu. Algojo kelompok IS menyatakan bahwa Cameron bertanggung jawab atas kematian Haine, karena keputusannya mempersenjatai Peshmerga (pasukan Kurdi). Kelompok IS juga mengancam akan membunuh seorang pria Inggris yang kedua yang mereka sandera bernama Alan Henning

(Wahyu/Islam Indonesia)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *