Pertamina Masuk Iran, Air Asia Kenalkan Rute Anyar ke Tehran

IslamIndonesia.id – Pertamina Masuk Iran, Air Asia Kenalkan Rute Anyar ke Tehran

Pasca dicabutnya sanksi embargo ekonomi atas Iran, maskapai Air Asia memperkenalkan rute anyar yang menghubungkan Asia Tenggara dan Tehran. Rencananya, rute 3 kali seminggu ini akan di-launching dengan penerbangan pertama pada 21 Juni mendatang dari Kuala Lumpur ke Tehran.

“Dicabutnya sanksi membuka prospek baru yang menggiurkan di Iran sebagai tujuan pariwisata,” kata Benayamis Islami, CEO Air Asia X seperti dikutip Thejakartapost.com, 31/5.

Rute ini sebenarnya bukan yang pertama kali bagi Air Asia. Pada 2010, Air Asia sempat membuka rute penerbangan ke Tehran. Namun karena sanksi ekonomi yang dijatuhkan pada Iran, rute itu akhirnya dihentikan.

Seperti diketahui, setelah perundingan maraton di akhir tahun 2015, sanksi secara perlahan dicabut yang juga berarti perdagangan luar negeri Iran akan lebih mudah.

Pemerintah Indonesia yang sejak lama membidik kerjasama energi dengan Iran akhirnya terwujud pada Senin lalu, 30 Mei 2016. Dipimpin Menteri ESDM Sudirman Said, delegasi Indonesia bertemu dengan Menteri Perminyakan Iran Bejan N Zanganeh.

“Ini merupakan kunjungan kami yang ketiga kalinya ke Iran. Saya gembira dari waktu ke waktu hubungan ekonomi dan bisnis antara Indonesia dan Iran semakin dekat dan meningkat,” kata Sudirman Said dalam keterangan tertulis kepada media, Senin (30/5).

Pertemuan itu menghasilkan kesepakatan antara PT Pertamina (Persero) dengan National Iranian Oil Company (NIOC). Pertamina menandatangani kontrak impor Liquid Petroleum Gas (LPG) sebanyak 88.000 ton untuk tahun ini. Tahun depan, impor LPG dari Iran akan ditingkatkan sampai 500.000 ton.

“Hari ini adalah tonggak baru penandatangan kerja sama pasokan LPG dari NIOC ke Pertamina. Kerja sama pasokan LPG dari NIOC ke Pertamina disepakati sebesar 88.000 ton untuk tahun 2016 dan akan meningkat menjadi 500.000 ton pada 2017,” kata Sudirman.

Dari sisi pariwisata, Iran memiliki beragam wisata kuno seperti kota-kota kuno di Shiraz dan Isfahan. Sejumlah daerah di negeri kelahiran Imam Al Ghazali ini juga menawarkan keindahan dari karya peradaban manusia yang menakjubkan dan bernilai historis. Menurut salah satu perusahaan travel, penerbangan Air Asia dari Indonesia juga bisa ke Tehran dengan transit sebelumnya di Kuala Lumpur atau Bangkok. []

YS/IslamIndonesia