Satu Islam Untuk Semua

Tuesday, 28 October 2014

Peringatan Asyura di Berbagai Negara


Upacara Topo Bisu, upacara keliling keraton Yogya, tanpa mengeluarkan suara.

Asyura adalah hari kesepuluh Muharram. Di Jawa, Asyura dikenal dengan sebutan Suro. Hari yang bertepatan dengan peristiwa pembantaian cucu Nabi Husein bin Ali bin Abi Thalib di padang Karbala tahun 61 Hijriah (9-10 Oktober 680 Masehi) ini diperingati di berbagai belahan dunia.

Di sejumlah negara seperti Afghanistan, Iran, Azerbaijan, Irak, Lebanon, Bahrain, dan Pakistan, Asyura adalah hari libur nasional. Di semua negara itu Asyura diperingati dengan berbagai upacara keagamaan di samping juga pawai dan teater rakyat di jalanan kota-kota besar.

Peringatan 10 Muharram di Bahrain

Teater rakyat yang memperagakan peristiwa Asyura di Manama, Bahrain.

Khusus di Irak, Asyura dipusatkan di Karbala, tempat peristiwa pembantaian itu berlangsung sekaligus menjadi pusara Husein bin Ali bin Abi Thalib dan keluarga serta sahabatnya yang ikut gugur dalam peristiwa itu. Jutaan orang dari seluruh Irak dan mancanegara berkumpul di sekitar makam untuk berziarah, mendengar pembacaan narasi peristiwa pembantaian yang dikenal dengan maqtal, hikmah Asyura, melakukan berbagai ritus  shalat dan doa serta mengadakan beragam acara budaya.

Di India yang merupakan negara sekuler dengan mayoritas penduduk beragama Hindu, Asyura juga ditetapkan sebagai hari libur nasional.

Masyarakat Turki juga sejak lama mengenang hari ini dengan berbagai upacara dan menyebutnya sebagai hari Asure.

Di Nusantara, Asyura juga sudah lama diperingati. Orang Jawa yang menyebutnya dengan Suro memperingati hari ini dengan berbagai upacara yang bertujuan meminta keselamatan dan membuang kesialan. Masyarakat Pariaman mengenang hari ini dengan upacara agung yang disebut dengan Tabuik.

Tabuik di Pariaman

Upacara Tabuik di Pariaman.

Pembuatan jenang di Yogya.

Pembuatan jenang di Pakualaman Yogyakarta untuk peringatan 10 Muharram.

Seluruh etnik dan komunitas agama di Trinidad dan Tobagoserta Jamaika berpartisipasi memperingati hari Asyuro. Mereka menyebut Asyura dengan “Hosay” atau “Hussay”, yang diambil dari nama “Husain”.

Peringatan 10 Muharram di Turki

Upacara Hosay di Port of Spain.

(MK/Islam Indonesia)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *