Satu Islam Untuk Semua

Thursday, 12 June 2014

Perdana, Perempuan Berjilbab Menang di Pemilu Kosovo


Onislam.net.

Mei lalu, dua wanita Muslim berjilbab dari Yunani dan Slovenia dinominasikan sebagai wakil negara mereka di Parlemen Eropa.

Untuk pertama kalinya dalam sejarah Kosovo, sorang perempuan Muslim mampu memenangkan pemilihan umum dalam memperebutkan kursi dewan di parlemen Central Balkan. Menariknya, untuk pertama kali pula, Kosovo memiliki anggota parlemen yang mengenakan jilbab.

Adalah Labinote Demi-Murtezi, seorang anggota parlemen Muslim yang beruntung itu. Dia telah memenangkan Pemilu dengan meraih 6 ribu suara, mengalahkan semua calon perempuan di negara Eropa Tenggara, menurut The Times Bosnia.

Minggu, 8 Juni, Kosovo telah melakukan pemilihan parlemen yang dilakukan dalam sekejap yang ditandai dengan jumlah pemilih yang rendah.

Partai Demokrat Kosovo (PDK) memenangkan pemilu dengan 31% pemilih di negara yang memiliki salah satu tingkat kemiskinan tertinggi di Eropa ditambah dengan pengangguran dan korupsi.

Menjelang pemilu, Perdana Menteri Hashim Thaci dari PDK, berjanji untuk mengakhiri larangan jilbab di sekolah-sekolah jika terpilih.

Larangan yang dikenakan pada jilbab di sekolah-sekolah Kosovo diklaim bertujuan membatasi identitas Muslim yang lebih kuat.

Islam melihat jilbab sebagai aturan wajib dalam berpakaian, bukan simbol agama yang menampilkan pilihan hidup seseorang.

Mei lalu, dua wanita Muslim berjilbab dari Yunani dan Slovenia dinominasikan sebagai wakil negara mereka di Parlemen Eropa.

95 persen dari 1,86 juta penduduk Kosovo merupakan Muslim Albania.

Provinsi yang dijalankan oleh PBB sejak kampanye 1999, NATO mengakhiri pembersihan etnis oleh pasukan Serbia, menyatakan kemerdekaan pada tahun 2008. [LS]

 

Sumber: OnIslam/ The Times Bosnia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *