Satu Islam Untuk Semua

Thursday, 03 April 2014

Perdana, Imam Turki Kunjungi Komunitas Kristen


Worldbulletin.net

Kunjungan Imam Turki bertujuan untuk menciptakan perdamaian.

 

Menteri Urusan Agama Republik Turki Siprus Utara (TRNC), Talip Atalay telah membuat sejarah baru yang dianggap sebagian besar kalangan di negeri itu sebagai hal yang tabu. Ya, Atalay telah mengunjungi komunitas Kristen Maronit di Siprus, selatan Yunani pada bulan lalu seperti dilansir Worldbulletin.net (03/04) guna memenuhi janjinya untuk mewujudkan perdamaian antar agama di negara tersebut.

Kedatangan  Atalay itu atas undangan dari seorang diplomat Swiss Uskup Agung Youssef Soueif, dengan didampingi oleh wakil tetapnya di Siprus, selatan Yunani, Sakir Alemdar.

Atalay merupakan Menteri Agama yang pertama kalinya secara resmi mendatangi komunitas tersebut. Sementara wakilnya, Sakir Alemdar yang merupakan penduduk asli Turki di Siprus dibolehkan mengunjungi kota tersebut secara bebas.

Atalay yang lahir dari keturunan Turki, sebelumnya telah ditolak oleh hukum Siprus Yunani untuk berkunjung ke wilayah selatan.

Karenanya, Uskup Agung berterima kasih kepada Atalay atas kunjungannya dan menyatakan harapannya agar pertemuan tersebut dapat membantu mereka untuk sosialisasi perdamaian dan membuat integrasi antar Muslim dan Kristen di pulau itu.

Kristen Maronit berasal dari Lebanon dan telah tinggal di Siprus selama hampir seribu tahun, di mana mereka masih mengibarkan bendera Lebanon pada gereja mereka dan terus berbicara dialek mereka sendiri, yakni dialek Siprus Arab yang ditulis dalam huruf Yunani.

Komunitas Maronit sebagian besar bersikap netral dan tidak memihak Siprus di Turki atau Siprus di Yunani. Komunitas itu mendukung perdamaian antar kedua pulau itu, dan tidak ingin mengintervensi masalah mereka yang sempat mengakibatkan perpecahan kedua pulau tersebut.

 

Sumber: Worldbulletin.net

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *