Pemudik Diprediksi Capai 15,2 Juta Orang

JAKARTA– Kementerian Perhubungan memperkirakan jumlah penumpang angkutan Lebaran 2012 mencapai 15,2 juta penumpang, meningkat 4,81% dari tahun lalu. Berbagai persiapan dilakukan agar angkutan Lebaran terselenggara baik.

Menteri Perhubungan EE Mangindaan mengungkapkan,lonjakan penumpang terjadi pada moda angkutan darat, laut,dan udara. Pada angkutan darat, jumlah penumpang diperkirakan meningkat 2,68% atau menjadi 8,9 juta penumpang dari 8,7 juta penumpang tahun lalu.

Di sektor moda transportasi udara, jumlah penumpang diprediksi naik 15,98% menjadi 3,4 juta penumpang dari 2,9 juta penumpang pada tahun lalu. Adapun untuk penumpang angkutan laut diprediksi naik 5,76% menjadi 925.447 penumpang. “Penurunan kemungkinan terjadi pada angkutan kereta api sebesar 3,37% dari 1,9 juta penumpang menjadi 1,8 juta penumpang,”kata Mangindaan seusai menghadiri rapat koordinasi angkutan Lebaran 2012 antara lembaga dan kementerian di Jakarta kemarin. Bukan hanya jumlah penumpang yang mengalami lonjakan.

Kemenhub juga memprediksi jumlah kendaraan pribadi turut meningkat. Jumlah sepeda motor diperkirakan menjadi 2,5 juta kendaraan atau meningkat 6,16% dari tahun lalu.Adapun jumlah mobil pribadi diprediksi meningkat 5,60% atau menjadi 1,6 juta kendaraan. Puncak arus mudik Lebaran kemungkinan terjadi pada H-3 atau 16 Agustus 2012 hingga H-2 atau 17 Agustus 2012.Adapun puncak arus balik terjadi pada H+4 atau 24 Agustus 2012 hingga H+5 atau 25 Agustus 2012.

Mangindaan menyatakan, pemerintah telah melakukan berbagai upaya persiapan untuk mengatasi penyelenggaraan angkutan Lebaran tahun ini agar pemudik bisa tetap aman dan nyaman.Pemerintah di antaranya akan memantau 44 terminal di seluruh Indonesia. Mantan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi ini melanjutkan, Kemenhub juga melakukan koordinasi lintas lembaga dan kementerian lain seperti Polri, Kementerian Pekerjaan Umum yang akan memastikan jalan yang rusak telah diperbaiki, Kementerian Kesehatan, dan Kementerian Perdagangan.

Kepala Badan Pemelihara Keamanan Polri Komjen Pol Imam Sudjarwo mengatakan, pemudik yang menggunakan sepeda motor tetap menjadi masalah utama dalam penyelenggaraan angkutan Lebaran tahun ini.Sebagai solusi,seperti tahun sebelumnya sepeda motor akan diangkut dengan menggunakan truk, gerbong kereta api,dan juga kapal laut.

“Selain itu kami akan mengatur pengendara sepeda motor, nantinya akan dikumpulkan dalam titik tertentu di ruas jalan, kemudian pihak kepolisian akan mengawal.Hal ini diharapkan bisa terkoordinasi dan diharapkan bisa menghindari kecelakaan,”kata Imam.