Pemerintah Kubur Harapan AirAsia Selamat

Pesawat AirAsia yang hilang kontak dalam perjalanan dari Surabaya ke Singapura kemarin kemungkinan jatuh dan berada di dasar laut, kata seorang pejabat, mengubur harapan keselamatan 162 penumpang.

“Dari evaluasi koordinat terakhir pesawat, perkiraan kami pesawat jatuh dan berada di dasar laut,” kata Kepala Badan SAR, Bambang Soelistyo, dalam sebuah konferensi pers hari ini.

“Itu perkiraan sementara kami dan bisa berubah seiring evaluasi hasil pencarian,” katanya menambahkan.

Pengumuman itu datang setelah pejabat militer mengabarkan berlanjutnya operasi pencarian pesawat, setelah ditunda semalam.

Pencarian pesawat melibatkan 12 kapal perang, lima pesawat, tiga helikopter, dan sejumlah kapal pencari lainnya, kata pejabat.

Pesawat dan armada kapal laut dari Malaysia, Singapura dan Australia juga ikut ambil bagian dalam operasi itu.

Airbus A320-200 milik AirAsia hilang kontak dalam perjalanan dari Surabaya ke Singapura sesaat setelah pilot pesawat meminta perubahan rute.

Menurut pejabat AirAsia, permintaan pilot pesawat dengan nomer penerbangan QZ8501 itu berlatar pertimbangan ‘cuaca buruk’.

Data Kementrian Perhubungan menyebutkan pesawat membawa 149 orang warga Indonesia, tiga orang warga Korea Selatan, satu warga Inggris, satu warga Malaysia dan satu warga Singapura.

(Asri/Almanar.com.lb)