Satu Islam Untuk Semua

Wednesday, 11 July 2018

Panti Jompo Islam di Sydney: Modern, Inklusif, Berkonsep ‘Rahma’


Islamindonesia.id-Panti Jompo Islam di Sydney: Modern, Inklusif, Berkonsep ‘Rahma’.

 

 

Panti Jompo Islam telah dibuka untuk pertama kalinya di Sydney, Australia. Menariknya, Panti yang dikenal ‘Gallipoli Home’ ini berbeda dengan kebanyakan rumah jompo di berbagai tempat. 

Panti ini didesain untuk warga Muslim dari berbagai latar belakang budaya. “Hal yang paling penting bagi kami ialah melayani orang tua kami,” kata Direktur Panti, Abdurahman Asaroglu seperti dipublikasikan One Path Network,  6 Juli.  “Kami ingin mereka itu dihormati.”

Karena itu, seluruh stafnya dilatih untuk memahami tradisi Islam dan nilai-nilainya. Termasuk bagaimana bersikap berdasarkan konsep Islam ‘rahma’ dan kasih sayang kepada seluruh warga Panti.

Menurut manajer Panti, Andi Richardson, pihaknya tidak memilih staff berdasakaran skill. “Saya memilih karena akhlak dan hati mereka,” kata Richardson. “Karena dengan hati, komunitas yang terbentuk dapat membuat kami menghormati warga Panti.”

Segala furnitur dan prabot di dalamya tergolong modern dan corak bangunannya menggunakan ornamen klasik Islam. Sementara makanannya dijamin halal. 

F3682B08-A24F-4151-872F-D8FBAF855E19

Tempat tidurnya menghadap ke kiblat dan yang paling penting bagi orang uzur ialah dekatnya masjid dari Panti. Ketika membuka jendela kamar misalnya, mereka telah melihat bangunan masjid. 

“Salah satu alasanya, agar mereka juga selalu ada di hati jemaah masjid,” kata Asaroglu. “Kami ingin mereka bahagia.”

Tentunya ini adalah tantangan untuk menepis semua stigma buruk soal Panti dan warganya. Orang tua renta senantiasa dianggap beban bagi keluarga. 

Sebaliknya, Asaroglu bilang, Panti berkomitmen melayani secara profesional. Pelayanan yang mungkin tidak didapatkan jika mereka dirawat di rumah atau di tempat lain.  

Proyek ini memakan biaya sebesar 33 juta dolar Australia atau lebih daripada 350 miliar rupiah. Dana berasal dari ragam donor termasuk bank nasional setempat. Proyek ini rampung setelah 4,5 tahun masa pembangunan. 

 

 

 

YS//Islamindonesia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *