OPCW: Israel Miliki 400 Hulu Ledak Nuklir

Israel harus bergabung dengan Konvensi Senjata Kimia (CWC). Demikian pernyataan Direktur Jenderal Organisasi untuk Pelarangan Senjata Kimia (OPCW) Ahmed Uzumcu kepada Press TV pada Selasa (10/12).

Pernyataan Uzumcu itu terlontar  usai dirinya menerima Hadiah Nobel Perdamaian atas nama organisasi itu di Oslo.

“Ini adalah harapan saya bahwa penghargaan ini akan memacu upaya untuk menjadikan Konvensi Senjata Kimia benar-benar universal,” ujarnya.

Menurut Uzumcu, Israel, Mesir dan Korea Utara harus meninggalkan senjata kimia, terutama setelah Suriah bergabung dengan konvensi itu. “Saya tidak melihat ada alasan untuk menolak bergabung dengan konvensi.”

Pada 1997, OPCW didirikan  dengan tugas untuk melaksanakan Konvensi Senjata Kimia, yang melarang penggunaan senjata kimia dan menyerukan pemusnahannya.

Seperti banyak diyakini berbagai kalangan, Israel merupakan salah satu negara yang memiliki senjata kimia dan menjadi satu-satunya pemilik senjata nuklir di kawasan Asia Barat. OPCW melansir sekitar 400 hulu ledak nuklir yang keberadaannya dirahasiakan kini menjadi milik negara Zionis tersebut.

sumber: Press TV