Satu Islam Untuk Semua

Thursday, 02 October 2014

Muslimah di Melbourne Terpojok


Muslim Australia

Kasus kejahatan berlatar belakang ras atau agama kian mewabah di Melbourne, Australia. Baru-baru ini, media Australia melaporkan seorang wanita “Muslim” didorong jatuh dari sebuah kereta yang tengah melaju.

Laporan ini muncul hanya beberapa hari setelah polisi setempat mengaku tidak menemukan bukti terkait kasus kejahatan ras.

Menurut polisi, pelaku dalam insiden itu menarik bagian leher sang wanita kemudian mendorongnya ke dinding gerbong  sebelum melemparnya keluar kereta.

Komisaris utama  Ken Lay meminta masyarkat untuk melaporkan kasus-kasus kejahatan berkedok ras. Lay mengaku, polisi belum punya data yang menunjukan fitnah ras terus meningkat. “Dari apa yang saya tahu, ada sejumlah kasus di luar sana yang tidak dilaporkan ke polisim” tuturnya.

“Muslimah sedang dibicarakan di jalanan,  banyak yang menghina pakaian mereka dan terancam jika mereka melapor ke polisi. Masalah ini perlu kita lihat dan pahami,” tambah Lay.

Angka rasisme di Australia memang terus meningkat. Berdasarkan Survei Pemetaan Sosial Kohesi terbaru oleh Yayasan Scanlon, 9 persen warga Australia menghadapi beberapa bentuk diskriminasi ras atau agama pada tahun 2013. Angka ini merupakan angka tertinggi sejak survei tahunan itu digelar tahun 2007.

Pada tahun 2011, dalam sebuah survei yang dilakukan beberapa universitas Austraila dalam 12 periode,  terungkap bahwa setengah populasi Australia punya pandangan negatif terhadap kaum Muslim. Sementara itu, satu dari tiga orang Australia mendiskreditkan masyarakat adat dan satu dari empat punya sikap anti semit.

(Ami/TeleSur)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *