Satu Islam Untuk Semua

Saturday, 16 October 2021

Membutuhkan Contoh Islam yang Moderat, Uni Emirat Arab Boyong 200 Imam asal Indonesia


islamindonesia.id – Membutuhkan Contoh Islam yang Moderat, Uni Emirat Arab Boyong 200 Imam asal Indonesia

Pemerintah Indonesia akan mengirimkan 200 imam masjid yang ditempatkan di masjid-masjid di Uni Emirat Arab sebagai bagian dari kerja sama kedua negara.

“Perlu saya sampaikan Presiden Jokowi telah menyepakati komitmen dengan Uni Emirat Arab untuk mengirimkan 200 imam masjid menjalankan tugas di seluruh masjid di negara itu,” kata Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama Kamarudin Amin di Sofifi, Maluku Utara, Jumat malam (15/10), pada Malam Taaruf Seleksi Tilawatil Quran Nasional 2021.

Dia menjelaskan dalam dua tahun ke depan seluruh masjid di Uni Emirat Arab para imamnya akan berasal dari Indonesia.

“Syaratnya cukup berat yaitu harus hafal Alquran 30 juz, qari, dan bisa bahasa Arab, dan saya yakin STQ ini menjadi salah satu penyuplai,” ujarnya, sebagaimana dilansir dari Antara.

Dia menyampaikan, bahwa seleksi telah dilakukan beberapa kali dan pada tahap akhir para calon imam ini akan dites oleh pihak Uni Emirat Arab. Sementara ini, dari 200 imam yang dicari, baru didapatkan 50.

“Semoga hasil STQ ini bisa menemukan kandidat yang hafal Alquran, qari, dan bisa berbahasa Arab,” kata dia.

Kamarudin mengatakan, jangankan imam yang dikirim ke Uni Emirat Arab, masjid-masjid di tanah air saja masih sulit untuk mendapatkan imam dengan kriteria tersebut.

“Artinya ini merupakan apresiasi dan penghargaan dari Uni Emirat Arab kepada Indonesia sebagai bangsa yang majemuk dan bangsa yang moderat dan toleran,” kata dia.

Oleh karena hal tersebut, katanya, Uni Emirat Arab memberi kepercayaan dan berasumsi imam dari Indonesia bisa membawa praktik keagamaan yang moderat sehingga bisa menjadi model dan contoh praktik beragama di Uni Emirat Arab.

“Ini merupakan hal yang membanggakan bagi Indonesia dan kami yakin kita punya banyak stok penghafal Alquran dan qari,” kata dia.

PH/IslamIndonesia/Foto utama: Antara/Ikhwan Wahyudi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *