Ketum PBNU: Ramadhan, Momentum Terbaik Rekonsiliasi

islamindonesia.id – Ketum PBNU: Ramadhan, Momentum Terbaik Rekonsiliasi

Kehadiran bulan Ramadhan diharapkan dapat menjadi momentum pemulihan kebersamaan pasca pelaksanaan Pilgub DKI Jakarta 2017 yang seolah membelah kehidupan masyarakat luas.

Demikian dikatakan Ketua Umum Pengurus Besar Nadhlatul Ulama (PBNU), KH Said Aqil Siroj di sela-sela Rakernas Lembaga Persahabatan Ormas Islam di Kota Cimahi, Senin (15/5/2017).

“Saya harap bulan Ramadhan mendatang dapat menjadi momentum rekonsiliasi, mari kita belajar dari kondisi yang ada, apa mau terus dalam suasana perpecahan? Kan tidak begitu,” tandasnya.

Dia berharap suasana bulan suci dapat memberikan kesejukan bagi semua pihak. Sudah seharusnya seluruh komponen anak bangsa mengambil hikmah dari perjalanan selama pesta demokrasi lima tahunan, yang ternyata banyak menguras energi.

Tak hanya itu, Said Aqil Siroj juga berharap pasangan Gubernur-Wakil Gubernur terpillih, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno dapat ikut berperan dalam menciptakan rekonsiliasi.

Sementara terkait penetapan awal puasa, Said Aqil Siroj menyatakan bahwa pihaknya akan melakukan pengamatan hilal pada Jumat (26/5/2017) mendatang.

“Kita akan mengirim tim rukyat ke sejumlah tempat. Hasilnya akan menjadi dasar penetapan penentuan awal puasa,” terangnya.

Menurutnya, pengamatan tersebut merujuk dasar yang kuat. Untuk penentuan awal puasa dan Idul Fitri, katanya, memang harus melihat bulan sabit melalui observasi langsung.

EH / Islam Indonesia