Satu Islam Untuk Semua

Friday, 07 April 2017

Kemenag: Banyak Dosen Agama yang Bukan Sarjana Agama, Ini Fatal


islamindonesia.id – Kemenag: Banyak Dosen Agama yang Bukan Sarjana Agama, Ini Fatal

 

Dirjen Pendidikan Islam Kementrian Agama, Kamaruddin Amin menilai saat ini terjadi kekurangan dosen Pendidikan Agama Islam di Perguruan Tinggi Umum, baik secara kualitatif maupun kuantitatif. Bahkan, menurut Kamaruddin, banyak dosen PAI yang tidak pernah belajar agama Islam secara serius dari lembaga pendidikan Islam.

“Banyak dosen PAI yang tidak pernah belajar agama Islam secara serius dari lembaga pendidikan Islam, bukan pula sarjana agama. Hal ini sangat berbahaya dan bisa fatal akibatnya.  Sama bahayanya jika ada dokter yang melakukan kegiatan medis sementara ia tidak memiliki ilmu kedokteran. Tentu akibatnya sangat fatal,” katanya di Serpong, seperti dilansir portal resmi Kemenag, Kamis, 06/04.

Kamaruddin mengaku saat ini pihaknya sedang menyiapkan Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) tentang Pendidikan Tinggi Keagamaan sebagai turunan dari UU Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi.

“Jika RPP ini jadi, maka akan terjadi perkembangan yang sangat luar biasa. Program-program studi agama baik di PTKI maupun PTU itu untuk izin program studinya menjadi otoritas dari Kementerian Agama. Pembinaan dosen PAI pada PTU semuanya menjadi otoritas Kementerian Agama,” tegas Dirjen Pendis.

“Demikian juga untuk program studi pendidikan umum, baik di PTKI maupun PTU maka izinnya dari Kemenristek-Dikti,” tambahnya.

Guru Besar UIN Alauddin Makassar ini menilai, perguruan tinggi merupakan instrumen negara dalam mewujudkan visi bangsa. Oleh karenanya, mata kuliah pendidikan agama juga harus linier dan menjadi instrumen dalam mewujudkan visi negara.

“Agama harus menginspirasi dan memberikan pencerahan kepada masyarakat. Agama harus menginspirasi atas negara sehingga menjadikan negara yang islami, bukan negara Islam formal,” tuturnya.

Dirjen Pendis berharap, ada kesamaan visi, persepsi, dan tujuan di kalangan dosen pendidikan agama Islam di PTU. Menurutnya, PAI harus diarahkan pada penguatan nilai-nilai keislaman dan keIndonesiaan yang kuat. “Dan itu juga harus tercermin di dalam kurikulum yang akan dikembangkan,” katanya.[]

 

YS/ islam indonesia

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *