Kebijakan Takmir Masjid di Bekasi Ini Terbilang Menarik

islamindonesia.id – Kebijakan Takmir Masjid di Bekasi Ini Terbilang Menarik

Takmir masjid di Bekasi membuat kebijakan terbilang menarik. Mereka menyelipkan sebuah kertas dalam papan akrilik bening yang diletakkan di mimbar.

Kertas itu berisi ‘aturan’. Tercetak di huruf tegak. Ditujukan kepada khatib dan penceramah yang berdakwah di Masjid Baabut Tauhid di Perumahan Kemang Pratama. Tujuannya, mengajak untuk “tetap menjaga kehormatan dan keagungan Islam di dalam khotbah atau ceramah.”

Ada empat aturan, lebih tepat disebut ‘permintaan’, dalam kertas itu. Empat aturan itu adalah tidak mendiskredikan mereka yang berbeda paham, tidak mendiskreditkan mereka yang berbeda agama, dan tidak menjelek-jelekkan pemerintah kecuali yang sifatnya mengkritisi, serta tidak menyampaikan materi ceramah yang bersifat porno, lelucon, dan sebagainya.

Salah seorang pengurus, Ruli Metha membenarkan “aturan” itu. Menurut dia, pesan itu sudah ada sejak lama.

“Sudah 15 tahun diterapkan di situ,” ucap Ruli, Jumat (2/2/2018).

Warganet sempat heboh saat melihat aturan itu. Salah satu kehebohan diunggah jemaah yang sempat shalat di Masjid Baabut Taubah. Menurutnya, Masjid Kemang Pratama Bekasi Jawa Barat ini layak menjadi teladan seluruh masjid di Tanah Air bahkan seluruh dunia untuk menghormati sesama umat Islam dan sesama umat manusia, tanpa memandang apapun bangsa, mazhab, agama dan kepercayaannya.

EH / Islam Indonesia