Kata “Hawa” dalam Hawa Nafsu berbeda dengan nama Siti Hawa

islamindonesia.id – Kata “Hawa” dalam Hawa Nafsu berbeda dengan nama Siti Hawa

Kita mungkin sering mendengar istilah “Hawa Nafsu” dan “Siti Hawa”. Kata “Hawa” di kedua istilah tersebut memang sekilas tampak mirip. Sehingga tidak mengherankan bila ada sebagian orang yang mengaitkan makna kata Hawa pada Siti Hawa, dengan makna hawa nafsu. Padahal makna kedua kata tersebut sepenuhnya berbeda.

Persoalan ini ternyata mengundang perhatian Haidar Bagir, pendiri Gerakan Islam Cinta. Dalam salah satu unggahannya di media sosial Twitter pada 4/5/2019 pukul 8: 59, pakar tasawuf positif tersebut mengatakan: “Mohon maaf, beberapa kali saya mendengar orang mengaitkan kata hawa dalam ‘hawa nafsu’ dengan nama Siti Hawa. Sesungguhnya kedua kata itu sepenuhnya berbeda. Kata hawa dalam ‘hawa nafsu” itu tulisannya هوي, sedang nama isteri Nabi Adam adalah حواء. Semoga bermanfaat…”

Lebih lanjut, salah satu dari 500 tokoh Muslim paling berpengaruh di dunia ini menjelaskan dalam twit selanjutnya yang diunggah pada 4/5/2019, pukul 10:24, bahwa “Salah satu makna kata ‘hawa’ yang banyak diungkapkan adalah ‘yang hidup’. Terkait beliau sebagai ibu semua manusia, atau – kata sebagian lain – dicipta dari Adam (yang hidup). (sedangkan) Kata ‘hawa’ dalam ungkapan ‘hawa nafsu’ artinya kecondongan/dorongan.”

Sampai tulisan ini diturunkan, penjelasan dari Haidar Bagir tersebut sudah di retweet lebih dari 300 kali, dan di sukai lebih dari 625 orang.

AL/ Islam Indonesia d0 Grid Table 1