Satu Islam Untuk Semua

Thursday, 09 October 2014

Jejak Animator Anak Bangsa dalam Film-film Box Office


Marsha dan Aditya

Pernahkah Anda menonton film The Adventures of Tintin, Iron Man 2 atau Transformers? Ternyata ada tangan-tangan kreatif anak bangsa di balik kesuksesan film-film Box Office Hollywood tersebut.

Animator maupun desain grafis Indonesia sudah lama berkecimpung di film-film animasi dunia. Tak ayal, animasi dalam negri pun ikut menggeliat dan menorehkan banyak prestasi di kancah internasional.

Baru-baru ini dua karakter animasi lokal Indonesia menjuarai kompetisi ASEAN Character Award international di Jepang; “Salim & Silmy” karya Royas Amri Bestian dan “Hebring” karya pasangan Andi Martin dan Marlin Sugama. Pemberiaan hadiah akan dilaksanakan dalam event Tokyo Game Show 2014 di Jepang.

Berikut lima animator dan desain grafis lokal dengan hasil karyanya:

1. Rini Triyani Sugianto
Ia lulusan S2 Academy of Arts di San Francisco, California, AS dan saat ini bekerja di WETA digital Selandia Baru. Karyanya antara lain The Adventures of Tintin, The Avengers dan Iron Man 3.

3. Christiawan Lie
Chris Lie, panggilan akrabnya, adalah alumni ITB dan peraih beasiswa full bright di Savannah College of Art and Design, AS. Ia menjadi salah satu animator dalam beberapa film terkenal seperti Transformer 3, GI Joe, dan Spiderman 4.

3. Andre Surya
Pria kelahiran Jakarta 1 Oktober 1984 ini lulusan DKV Universitas Tarumanegara.  Ia desain grafis Indonesia pertama yang menjadi anggota tim digital perusahaan efek visual komputer tiga dimensi Industrial Light and Magic (ILM) LucasFilm cabang Singapura. Olahan efek film yang sudah dibuatnya antara lain film Star Trek, Terminator Salvation, Indiana Jones and the Kingdom of the Crystal Skull, Iron Man 2, hingga Transformers: Revenge of the Fallen. Saat ini Andre tinggal di Jakarta dan mendirikan studio EnspireStudio.

4. Ronny Gani
Ia animator ulung dalam menggerak-gerakkan karakter digital sesuai keinginan sutradara. Saat ini Ronny bekerja di Industrial Light & Magic Singapore. Karyanya antara lain, serial TV Star Wars, film Pacific Rimdan, The Avengers dan Transformers: Age of Extinction garapan sutradara Michael Bay.

5. Marsha Chikita Fawzi
Marsha adalah putri pasangan artis Ikang Fawzi dan Marissa Haque. Ia pernah magang dalam pembuatan film Upin Ipin produksi Las’ Copaque Production Malaysia. Suatu hari nanti, ia berharap, Indonesia juga  akan memiliki intelectual property (IP) yang sangat bercita rasa Tanah Air.

(MA/berbagai sumber)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *