Satu Islam Untuk Semua

Saturday, 14 February 2015

‘Islam dan Budaya Indonesia Tak Terpisahkan’


Forum Yogyakarta

Umat Islam Indonesia tidak boleh melupakan akar budayanya, kata seorang seniman cum agamawan, mengingatkan kekayaan khazanah penyatuan Islam dengan ragam seni budaya dan kearifan lokal.

“Kita harus ingat akar bagaimana Islam berkembang di tanah air. Sunan Kalijaga pernah memberi wejangan: Arabe garapen, Jawane gawanen,” kata Emha Ainun Najib dalam deklarasi Forum Musyawarah Seniman dan Budayawan Muslim Yogyakarta, Rabu.

Dia merujuk pada apa yang dia gambarkan sebagai kemampuan Islam menurunkan  nilai luhur yang menjadi pegangan masyarakat pada masa awal penyebarannya di Nusantara, katanya.

Terkait deklarasi forum seniman, Emha menyebut latar keinginan memperluas ruang kreativitas seniman dan budayawan Muslim di Yogyakarta. Pertimbangan lainnya adalah keinginan memupuk sisi spiritual dan intelektual yang, menurutnya, ikut membentuk karakter kearifan Indonesia.

“Awalnya forum ini hanya di Yogyakarta, tapi semoga ke depannya bisa tersebar di seluruh Indonesia,” katanya.

Deklarasi forum seniman berlangsung di halaman Masjid Kotagede. Turut hadir antara lain K.H. Mustofa Bisri, Wakil Ketua DPRD Yogyakarta Arif Noor Hartanto, dan Ketua Dewan Kebudayaan Kota, Charis Zubair.

(Eja/ Radar Jogja)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *