Satu Islam Untuk Semua

Saturday, 06 June 2015

ISIS Rambah Senjata Kimia


Kelompok militan ISIS mulai merekrut ahli dan teknisi kimia dalam jumlah besar guna kuat mengembangkan sendiri senjata kimia dan biologis mematikan, kata Menteri Luar Megeri Australia, Julie Bishop, Sabtu siang. 

Dalam pidato di Australia Group—forum nasional yang fokus mengawasi peredaran senjata kimia, Bishop juga mengatakan terlepas dari besar kecilnya usaha dan skala penggunaan senjata kimia, organisasi teroris dengan stok senjata kimia tetap ancaman serius bagi keamanan dunia.

“Seperti yang kita lihat, mereka mencoba menggunakan segala cara dan bentuk kekerasan yang bisa mereka pikirkan untuk memajukan tindakan gilanya, termasuk penggunaan senjata kimia,” katanya. 

Maret silam, pemerintahan Kurdi di kawasan Irak merilis hasil penelitian terhadap tanah dan pakaian yang menunjukan ISIS telah menggunakan gas klorin yang sangat beracun dalam serangan bom mobil Januari 2015.

Bishop juga mengatakan tidak ada tanda penurunan minat para sukarelawan untuk bergabung dengan ISIS di Suriah dan Irak. Terakhir, tercatat lebih dari 100 orang warga Australia berperang bersama ISIS.

Muhammad/IslamIndonesia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *