islamindonesia.id – Indonesia Bisa Menjadi Produsen Halal Terbesar Dunia

Pendapatan dari produk dan jasa halal terus meningkat, Indonesia memiliki kesempatan mendapatkan tumpuan ekonomi baru yang berguna memperbaiki defisit. Bahkan, lebih jauh Indonesia bisa menjadi produsen terbesar dunia dikarenakan berada di posisi strategis superhighway link dalam rantai pasok halal global.

Menteri PPN/Kepala Bappenas Bambang PS Brodjonegoro melalui keterangan tertulis, data dari Halal Industry Development Corporation 2016, diperkirakan besaran pasar produk dan jasa halal mencapai 2.3 triliun dolar AS. Produk dan jasa halal ini, antara lain, makanan, bahan dan zat aditif, kosmetik, makanan hewan, obat-obatan, dan vaksin, keuangan syariah, farmasi, dan logistik.

Bambang mengatakan peningkatan pendapatan produk dan jasa halal itu disebabkan pertama, meningkatnya jumlah populasi muslim di dunia yang mencapai 27.5 persen dari total populasi dunia pada 2030.  Kedua, meningkatnya perekonomian di negara-negara muslim dan ketiga munculnya pasar halal potensial seperti Cina dan India.

Bambang melihat ada peluang ekspor yang terus meningkat dari produk dan jasa halal, ia menyebutkan Data Comtrade 2017 peran ekspor produk dan jasa halal Indonesia mencapai 21 persen dari total.  Angkanya meningkat dari 19 persen pada 2016. Ia menambahkan peluang permintaan ekspor harus ditingkatkan ke negara-negara OKI terutama Mesir dan Uni Emirat Arab.

Selain produk dan jasa halal, Bambang juga menyinggung pariwisata halal Muslim global mengalami peningkatan pesat.  Data State of Global Islamic Economy menyebutkan belanja wisata halal pada 2016 mencapai 169 miliar dolar AS dan diperkirakan mencapai 283 miliar dolar AS pada 2022. Belanja Wisata halal Indonesia sendiri mencapai Rp 141 triliun atau 9.7 miliar dolar AS.

Lj / IslamIndonesia