Satu Islam Untuk Semua

Thursday, 19 December 2013

FJP Serukan Boikot Referendum Draft UUD Mesir


Bendera Mesir dan Partai FJP

FJP  mengungkapkan kudeta militer beberapa waktu lalu terhadap Presiden Mursi telah menghancurkan tatanan konstitusi yang disepakati oleh mayoritas rakyat Mesir.

Sayap politik Ikhwanul Muslimin Mesir, Partai Keadilan dan Kebebasan (FJP), mengumumkan aksi boikot referendum draf UUD negara tersebut karena menilainya sebagai sebuah dokumen yang sudah basi dan tidak bisa dipergunakan lagi. Demikian berita yang dilansir oleh Tasnim News pada Rabu (18/12). 

Dalam salah satu pengantar pernyataan sikapnya, FJP  mengungkapkan kudeta militer beberapa waktu lalu terhadap Presiden Mursi telah menghancurkan tatanan konstitusi yang disepakati oleh mayoritas rakyat Mesir. ” Kini mereka berusaha memalingkan rakyat dari haknya dengan meratifikasi undang-undang palsu serta memaksa rakyat menyetujuinya,” tulis pernyataan sikap itu. 

Selanjutnya FJP menyerukan kepada  seluruh rakyat Mesir untuk memboikot referendum dokumen palsu tersebut. Ditambahkan, keputusan pemboikotan referendum konstitusi digalang  partai  ini sebagai upaya damai untuk mengembalikan semangati Revolusi 25 Januari.

 ” Solusi bagi kehormatan rakyat dan kebebasan kami adalah jalan yang pasti dan sejarah kemenangan kami  atas segelintir orang yang mamasung kebebasan hukum rakyat akan segera tiba” tulis FJP. (hj)

Sumber: Tasnim News

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *