Satu Islam Untuk Semua

Monday, 16 January 2017

Fatwa Mufti Agung Saudi: Bioskop dan Konser Musik itu…


islamindonesia.id – Fatwa Mufti Agung Saudi: Bioskop dan Konser Musik itu…

 

“Bioskop dan konser musik tak lebih hanyalah sebentuk kebobrokan semata,” kata ulama Arab Saudi, lalu menambahkan bahwa bioskop berbahaya karena sangat mungkin menunjukkan film yang “amoral,” “ateis” dan dapat mengubah budaya negara itu.

“Kita tahu bahwa konser musik dan bioskop adalah kerusakan,” lanjut Mufti Abdul Aziz bin Abdullah Alu Syaikh dalam wawancara di TV Saudi pada hari Jumat (13/1/2017), seperti dikutip AFP.

Diskusi panas terkait bahaya bioskop dan konser music itu dimulai setelah ulama ternama Saudi ditanya tentang rencana Otoritas Saudi menerbitkan lisensi konser dan mempertimbangkan untuk membuka gedung-gedung bioskop.

“Bioskop sangat mungkin menunjukkan adegan film tak senonoh, cabul, tidak bermoral dan ateis, semua demi untuk mengubah budaya kita,” katanya.

Menurut Mufti Agung Saudi itu, baik konser maupun bioskop merupakan sebentuk “panggilan untuk terjadinya pencampuran antara manusia dengan jenis kelamin yang berbeda.”

“Pada awalnya mereka akan menetapkan area khusus untuk perempuan, tapi kemudian laki-laki dan perempuan akan bergabung dalam satu area. Ini merusak moral dan menghancurkan nilai-nilai etika,” katanya.

Mungkin akibat pandangan semacam itulah kenapa industri sinema kurang berkembang di Arab Saudi. Negara ini hampir tak memiliki gedung bioskop, kecuali bioskop IMAX di kota Khobar, yang memutar film-film dokumenter.

Sekadar informasi, sudah banyak fatwa Mufti Agung Saudi yang satu ini dianggap sangat keras bahkan janggal. Pada April 2016 ia membela larangan perempuan mengemudi, mengatakan bahwa itu adalah “masalah berbahaya yang mengekspos perempuan sebagai umpan kejahatan.”

Pada tahun 2014, sang Mufti mengecam Twitter dan menyebutnya “sumber dari segala kejahatan dan kehancuran.”

Pada 2012, ia memantik kemarahan umat Kristen di Timur Tengah, saat dirinya menyerukan penghancuran semua gereja Kristen di Semenanjung Arab.

 

EH / Islam Indonesia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *