Di Timur Tengah, TV Berlomba Sajikan Program Spesial Ramadhan

Jika Anda kebetulan berpuasa di Timur Tengah hari-hari ini dan menghabiskan banyak waktu di depan teve , besar kemungkinan Anda merasa seperti masih berada di Indonesia. Ini lantaran hampir semua teve ternama di sana punya tayangan khusus terkait Ramadhan dan semuanya menghadirkan artis ternama. 

Hampir semua stasiun teve populer, termasuk Icflix, OSN, MBC, CBC, OSN Ya Halla HD, Abu Dhabi TV, Sharjah TV, Al-Jadeed, Al-Manar dan Al-Sumaria telah merilis program khusus Ramadhan, menurut The International Business Times pekan lalu.

Khusus jaringan teve dengan streaming platform, Icflix, menayangkan tujuh program televise baru, seperti “Hawary Bucharest“, “Wesh Tany“, “Yawmiyat Zoga Mafrusa Awy“, “Al Ahd“, “Alf Leila we Leila“, “Al Sa’look” dan “Khalil Allah“, 

Penulis naskah Mesir telah menyiapkan tiga drama yang unik, “El-A’ahd” oleh Mohamed Amin Rady, “El-Kabous” oleh Hala El-Zendy dan “Taht El-Saytara” oleh Mariam Naoum. 

“El-A’ahd” menceritakan berbagai tantangan yang dihadapi sebuah desa yang diperintah oleh perempuan, “El-Kabous” fokus pada keberlanjutan lingkungan, seperti yang terlihat melalui kehidupan seorang pemilik pabrik daur ulang plastik. 

“El-Saytara” berkisah tentang pecandu narkoba dan perjuangan mereka untuk diterima di masyarakat, menurut Ahram online.

Berikut adalah daftar lima program televisi di Bahrain, Suriah, Mesir, dan negara Teluk lainnya di Ramadhan tahun ini:

Pay It Forward: Ini adalah acara game yang akan disiarkan di Channel 55. Kontestan dari seluruh Bahrain akan dipilih secara acak untuk mengikuti program tersebut. Mereka diminta mengajukan lima pertanyaan tentang topik umum. Pemenang akan dihargai dengan dua amplop sebesar BD100. “Pay It Forward” fokus pada berbagi dan beramal, yang merupakan esensi dari bulan suci,” ujar penasehat BTV dan kepala Channel 2 Ahdeya kepada Ahmed Gulf Daily News.

Bab al-Hara 7: Serial televisi popular Suriah akan kembali menghiasi layar kaca MBC dan LBC selama tujuh sesi di bulan puasa. Ini akan disutradarai oleh Azzam el-Fawq Adha dan naskah ditulis oleh Othman Jiha dan Sleiman Abdul Aziz. Pemain yang berperan antara lain Abbas al-Nouri, Maisoon Abu Asaad, Ayman Zeidan, Sabah al-Jazairi dan Wafa Mousalli.

Tahet al-Saytara: Drama ini berkisah tentang kehidupan seorang perempuan muda yang dimainkan o1leh aktris Mesir Nelly Karim dan berbagai tantangan yang dihadapi olehnya dalam membantu dua wanita yang kecanduan. “Tahet al-Saytara” dibintangi juga oleh aktris Lebanon Haifa Wehbe dan aktor Mesir Khaled Muhammad El Nabawy. Acara ini disutradarai oleh Tamer Mohsen dan disiarkan di CBC.

24 Kirat: drama baru OSN akan fokus pada cinta segitiga antara seorang pengusaha, istrinya dan selingkuhan suami. Dibintangi aktor Suriah Abed Fahed, aktor Tunisia Dhaffer L’Abidine, Takla Chamoun, Talal al-Jurdi, Bassem Mughnieh, Majdi Mashmoushi, aktris Lebanon Maguy Bou Ghosn dan Cyrine Abdelnour.

Ash’had: dokumenter-fiksi ini akan menjadi program khusus Ramadhan pada Kanal 55 tentang kisah 50 orang yang masuk Islam (mu’allaf). “Tujuan kami adalah untuk menggali pengalaman apa yang melatarbelakangi mereka memutuskan menjadi Muslim. Dengan demikian, diharapkan proyek ini dapat menyoroti manfaat Islam. Kita harus menyebarkan pesan kepada dunia bahwa Islam bukanlah agama yang identik dengan menggorok tenggorokan, tapi agama yang menjunjung perdamaian dan toleransi,” kata Ahmed.

Zainab/ Islam Indonesia