Di Tengah Krisis, Miliarder Muslim Ukraina Jadi Juru Damai

Rinat Akhmetov tak ingin kisruh Ukraina terulang.

Di tengah krisis yang terjadi di tempat kelahirannya, seorang Miliarder Muslim Ukrania Rinat Akhmetov berusaha menjadi juru damai. Hal ini ia lakukan karena tidak ingin kejadian di Krimea yang mengakibatkan jutaan nasib warga Tatar Krimea tidak jelas terulang kembali. Demikian dilaporkan Republika, dan dikutip pada Selasa (15/04).

Akhmetov tidak ingin tanah kelahirannya Donetsk hancur lebur karena perbedaan politik. Ia yang sebelumnya merupakan pendukung Viktor Yanukovych kemudian mengajak para demonstran pro-Rusia agar menggunakan aksi-aksi damai.

“Saya mengatakan kepada mereka, jika Anda memperjuangkan Bahasa Rusia, saya akan mendukung mereka. Jika mereka ingin desentralisasi, saya juga akan mendukung mereka. Tapi bagi saya (Donetsk) merupakan bagian dari Ukrania, saya meminta mereka untuk mendukung saya dalam kasus ini,” katanya seperti dikutip dari The Economist.

Akhmetov merupakan pemilik perusahaan System Capital Management dan diperkirakan memiliki kekayaan bernilai 16 miliar US dolar. Namanya sempat dinobatkan sebagai orang terkaya di dunia pada urutan ke-47.

Selain itu, ia juga dikenal sebagai pemilik klub sepak bola Shakhtar Donetsk, salah satu klub elit Ukraina dan menjadi tim Ukraina pertama yang mampu menjuarai Piala UEFA (kini Liga Europa) pada 2009.

Sumber: ROL/ The Economist/Wikipedia.