Di Purwakarta, Menteri Sambangi Markas Klub Bola Muda

Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi, mengunjungi akademi sekaligus markas tim sepak bola muda ASAD 313 di Purwakarta, akhir pekan silam. Kunjungan ini sebagai bentuk apresiasi terhadap tim sepak bola anak Indonesia yang sudah mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.

“Jika di setiap umur ada timnas yang kuat seperti ASAD ini, nanti sepak bola Indonesia tidak akan kering lagi,” katanya disambut tepuk tangan siswa dan wali murid.

Menteri mengatakan, pembinaan atlet usia dini sekarang jadi fokus utama pemerintah, termasuk penyelenggaraan Liga Santri Nusantara. Harapannya, agar sumber daya manusia Indonesia yang melimpah ini bisa bermanfaat lebih luas, bahkan tembus ke internasional, katanya.
Selain itu, Menteri mengundang Yadi Mulyadi, penyerang muda terbaik nasiona, dan Reynaldi Sael, kiper muda terbaik internasional, datang ke Istora Senayan, dan mendapat penghargaan khusus dari Presiden pada 9 September.

Menteri pun berpesan pada 30 siswa akademi agar selalu mengasah ilmu, skill, dan spiritualitas hati. Tiga komponen itu berperan dalam lahirnya pesepak bola tangguh, katanya.
Usai berbicara dan berfoto ria dengan siswa, wali murid, dan para pelatih, Imam Nahrawi berekeliling asrama dan kawasan sekolah ASAD 313 sebelum berangkat ke Karawang untuk membuka kick off Liga Santri Nusantara.

ASAD 313 adalah sekolah sepak bola U-12 asal Purwakarta. Namanya melejit sejak kiprahnya mewakili Indonesia pada Final Dunia Danone Nations Cups 2014  di Brazil akhir tahun lalu. Sekolah sepak bola ASAD 313 di bawah pimpinan manajer Alwi Syueb juga membina siswanya di bidang keilmuan umum dan khususnya agama.

Muhammad/islamindonesia