Satu Islam Untuk Semua

Friday, 28 August 2015

Delima, Buah Titisan Surga


Buah delima menjadi spesial karena namanya abadi termaktub dalam kitab suci al-Qur’an.

“…. dan (Kami keluarkan pula) zaitun dan delima yang serupa dan yang tidak serupa. Perhatikanlah buahnya di waktu pohonnya berbuah dan (perhatikan pulalah) kematangannya. Sesungguhnya pada yang demikian itu ada tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi orang-orang yang beriman.” (Al-Qur’an 6:99)

Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan dari Anas bin Malik, Rasulullah saw bersabda, “Pada semua delima, pastilah salah satu dari bebijian di dalamnya berasal dari delima surga.”

Dikenal tiga macam delima, yaitu delima putih, merah, dan ungu. Perbanyakan tanaman ini dengan setek, tunas akar atau cangkok. Pome atau delima sering dimanfaatkan sebagai tanaman hias, obat, dan untuk diminum sarinya. Sangat segar jika dimakan langsung dan sebagai campuran rujak buah, salad, atau jus sari buah.

pome
Jus delima sebaiknya diminum dengan bijinya, karena di dalamnya banyak terkandung senyawa polifenol. Sari buahnya mengandung ion kalium (potasium), vitamin A, C dan E serta asam folic. Setiap100 gram delima mengandung kalium 259 mg/gr, energi 63 kal dan 30 mg vitamin C. Komponen-komponen ini dianggap sangat penting bagi kesehatan jantung.

Menurut penelitian American Journal of Clinical Nutrition, buah yang kaya antioksidan ini bisa mencegah oksidasi LDL atau kolesterol jahat dalam tubuh. Sari buah delima juga tinggi kandungan flavonoid, suatu jenis antioksidan kuat yang berperannya mencegah berkembangnya radikal bebas di dalam tubuh sekaligus memperbaiki sel-sel tubuh yang rusak, serta mampu memberikan perlindungan terhadap penyakit jantung, kanker kulit, dan kanker prostat.

Satu gelas sari delima, memiliki kandungan antioksidan yang lebih banyak dibandingkan green tea atau orange juice. Peneliti dari Vanderbilt University Medical Center menemukan bahwa orang yang meminum jus delima 3 kali atau lebih dalam seminggu, dapat menurunkan resiko terkena alzheimer hingga 76% dibandingkan orang yang tidak meminumnya sama sekali.

Selain yang sudah disebutkan tadi, khasiat buah delima bagi kesehatan antara lain meringankan: gangguan perut, gangguan jantung, kanker, perawatan gigi, rematik, kurang darah dan diabetes. Berikut beberapa resep pengobatan alami dengan delima.

1. Diare. Rebus 20 gram kulit delima dengan 3 cengkeh dan kayu manis dalam 250 ml air. Minum 3 jali dalam sehari.
2. Serak. Rebus sekitar 20 gram kulit delima dan 2-3 gram tawas dalam 250 ml air. Gunakan cairan untuk berkumur.
3. Sakit telinga: Campur sedikit madu dengan satu sendok sari delima, sakit segera mereda
4. Demam. Campur sejumput bubuk kunyit dengan segelas jus delima.
5. Sakit perut: Konsumsi delima segar yang ditaburi sedikit garam dan merica/
6. Gangguan pencernaan, radang usus, disentri, sakit empedu, sembelit, minumlah jus segar delima secara rutin.
7. Sakit gigi dan gusi. Jemur kulit delima pada panas matahari sampai rapuh. Tumbuk, campurkan dengan sedikit lada hitam halus dan simpan dalam stoples. Gunakan setiap hari dengan sikat gigi, atau gosok dengan jari.
8. Cacingan. Akar-kulit pohon delima sangat efektif berantas cacingan. Rebus kulit akar delima sebesar dua inchi dalam secangkir air. Setengah cangkir rebusan diberikan tiga kali sehari dengan interval dua jam. Dua jam setelah dosis terakhir, berikan minyak jarak untuk membersihkan usus. Dosis untuk anak-anak adalah 1/3 dari orang dewasa.

SB/Berbagai sumber

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *