Satu Islam Untuk Semua

Tuesday, 17 September 2013

Delegasi Ulama Afghanistan Kunjungi PBNU


Setelah menerima kedatangan para ulama dari Bosnia Herzegovina beberapa waktu lalu, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) kembali didatangi oleh para ulama dari laur negeri. Kali ini PBNU menerima program kunjungan 13 delegasi tokoh agama dan perdamaian Afganistan di Hotel Aryaduta, Jakarta pada Selasa (17/9). 

Kedatangan rombongan dari Afganistan tersebut disambut oleh Rais Syuriyah PBNU KH Saifuddin Amtsir dan Wakil Ketua Umum PBNU H As’ad Said Ali, serta sejumlah pengurus PBNU lainnya. “Terima kasih atas kunjungannya. Anggaplah Indonesia seperti negara sendiri, sebagaimana waktu saya berkunjung ke Afganistan, juga merasa seperti negara sendiri,” ujar As’ad. 

Perlu diketahui, bekerja sama dengan NECDO (Noor Educational & Capacity Development Organization, beberapa waktu lalu PBNU menjadi mediator rekonsliasi damai di Afganistan. Saat itu PBNU diwakili oleh As’ad Said Ali dan KH Saifuddin Amtsir dua Wasekjen masing-masing Abdul Mun’im DZ dan Adnan Anwar. Elain menjadi mediasi perdamaian, saat berkiprah di negara Asia Selatan itu, didukung oleh pihak Kementerian Agama Republik Indonesia, NU juga membangun sebuah Islamic Centre untuk kepentingan masyarakat Afganistan. 

Kegiatan kunjungan antara kedua ulama dari dua negara mayoritas Muslim itu berlangsung dalam situasi penuh keakraban. Masing-masing berdialog dan saling tukar menukar informasi terkait perkembangan keislaman di masing-masing negaranya. “Kami sangat berterima kasih kepada Nahdlatul Ulama atas dukunganya selama ini,” ujar salah seorang ulama Afghanistan Allamah Iqbal yang menjadi juru bicara delegasi tersebut. 

Sesungguhnya, kata Iqbal, Afghanistan sangat memerlukan sekali bantuan dan saran-saran dari para ulama dunia, termasuk dari Indonesia. Itu penting, karena Afghanistan memerlukan bantuan dan saran konstruktif demi masa depan perdamaian di negara yang sudah lebih dari 30 tahun dilanda peperangan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *