Dari Reykjavic Hingga Punta Arenas, Ragam Puasa di Berbagai Negeri

Marhaban ya Ramadhan. Hari ini, 18 Juni, Muslimin Indonesia menjalankan salah satu pilar utama agama; puasa di bulan Ramadhan. Yakni menahan lapar dan haus, serta segala bentuk godaan lainnya dari terbitnya matahari (fajr, subuh) sampai terbenamnya matahari (maghrib).

Untuk Indonesia sendiri estimasi waktu dari terbit sampai terbenamnya matahari di bulan ini sekitar 13 jam. Namun karena perbedaan letak dan pengaruh perputaran bumi, Muslimin yang hidup di belahan utara bumi, seperti di Reykjavic, Islandia, harus menanggung beban puasa yang lebih berat: 22 jam dalam sehari. Ini lantaran karena Ramadhan kali ini bertepatan musim panas dimana matahari lebih lama mengudara. Sebaliknya, Muslimin di Punta Arenas, Chili, boleh sedikit lega lantaran rentang puasa mereka ‘hanya’ sembilan jam.

Meski Muslim di negara musim panas tetap memutuskan berpuasa penuh, sebagian ulama memberi alternatif, seperti mengikuti jam puasa Makkah atau negara terdekat yang lebih singkat. Ini lantaran ada kekhawatiran puasa yang panjang dalam sehari bisa merusak kesehatan dan daya tahan tubuh.

Berikut daftar rentang puasa di berbagai negara yang dihimpun Huffington Post:

Muhammad/Islam Indonesia