Dalil Sunnahnya Ziarah Kubur

Islamindonesia.id–Dalil Sunahnya Ziarah Kubur

Upaya rezim Wahabi Saudi untuk menghancurkan situs-situs sejarah, terutama kuburan Nabi, para istri, keluarga dan sahabat beliau di Madinah, khususnya di Baqi’, adakalanya dianggap memiliki dalil. Di antara dalil palsu yang kerap mereka utarakan adalah kemungkinan mereka yang ziarah kubur terlibat praktik syirik. Mengapa ini dapat dianggap dalil palsu? Karena dalil ini hanya berdasar pada prasangka buruk terhadap sesama Muslim dan sikap tinggi hati dalam soal tauhid dibanding dengan Muslim yang lain. Dan semua itu hanya klaim yang palsu.

Tapi dalil utama mereka biasanya adalah bahwa praktik ziarah ini tidak pernah dilakukan ataupun dianjurkan oleh Nabi sehingga menjadi bid’ah yang layak dibasmi. Di bawah ini kami menghadirkan dalil dari hadis Nabi yang menyuruh umatnya menziarahi kubur dalam rangka menghidupkan sikap zuhud (bersahaja dalam urusan) dan mengingatkan akhirat. Hadis ini disampaikan oleh sahabat senior Nabi bernama Ibn Mas’ud dan diriwayatkan oleh Ibn Majah dalam kitab hadisnya.

Allamah Syekh Al-Qari Al-Harawi dalam karyanya yang terpampang di bawah lebih jauh mensyarahi hadis di atas dengan membenarkan ungkapan populer yang menyatakan: “Jika kalian kebingungan, maka mintalah bantuan kepada ahli kubur.”

AJ/IslamIndonesia