Cak Nun: Bukan Warga Jakarta, Gak Usah Ikut Ribut Urusi Pilkada Jakarta

islamindonesia.id – Cak Nun: Bukan Warga Jakarta, Gak Usah Ikut Ribut Urusi Pilkada Jakarta

Budayawan asal Jombang Emha Ainun Nadjib atau Cak Nun, menanggapi pernyataan penyelenggara Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng yang dipusatkan di lapangan Pancasila Desa Jepang, Kecamatan Mejobo, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, Jumat (28/4/2017) malam.

Pernyataan yang ditanggapinya terkait hoax (berita bohong) yang masih marak hingga sekarang. Di hadapan ribuan jemaah Maiyah, ia memberi pesan tentang keterkaitan atau tidak dengan info tersebut.

“Aku terkait opo ora (saya terkait apa tidak)?” begitu tanya Cak Nun malam itu.

Ia memberikan contoh, misalnya warga Kudus yang tidak terlibat dalam Pilkada Jakarta karena bukan warga Jakarta, jelas tidak ada urusan dan tidak usah ikut-ikut.

Jika tidak terkait, suami dari Novia Kolopaking itu meminta jemaah untuk puasa menahan diri tidak larut perdebatan dan problem seputar Pilkada Jakarta. Kedua, untuk menghadang hoax masyarakat sudah harus bisa menentukan diri sendiri sebagai subjek bukan objek.

Dalam pentas Kiai Kanjeng ke 3795 itu, Cak Nun menegaskan hidup bukan persoalan kalah dan menang. Pilkada, tambahnya, juga demikian. Menang dalam kontestasi Pilkada ialah kemenangan yang dipaksakan. Cak Nun menganalogikan dengan lomba suara kambing dan sapi. Tentu tidak bisa menentukan pemenangnya. Hal itu, sambungnya, tentu berbeda dengan permainan sepak bola atau badminton.

“Bal-balan (sepak bola) boleh, karena memang permainan, yang tidak diperbolehkan ialah main-main,” jelasnya menyisipkan pesan bermakna.

EH / Islam Indonesia