Bersama Sejumlah Pejabat Tinggi Negara, JK Pantau Demo 4 November Lewat TV

islamindonesia.id – Bersama Sejumlah Pejabat Tinggi Negara, JK Pantau Demo 4 November Lewat TV

Saat ribuan massa aksi demo telah beranjak dari Istiqlal menuju kawasan depan Istana Negara, sejumlah pejabat negara antara lain Menkopolhukam Wiranto, Mensesneg Pratikno, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian memantau keadaan terkini unjuk rasa tersebut dari halaman depan Istana Merdeka Jakarta Pusat.

Sebelumnya Panglima TNI dan Kapolri memantau langsung unjuk rasa di depan pos polisi di Gedung Bumi Putera di Jalan Medan Merdeka Barat Jakarta.

Selain itu Wakil Presiden Jusuf Kalla juga ikut memantau unjuk rasa 4 November yang berlangsung usai Shalat Jumat, melalui televisi dan sesekali melihat langsung dengan keluar dari kantornya di kompleks Istana Merdeka, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta.

“Wapres memantau lewat televisi dari ruang kerja beliau,” kata Juru Bicara Wapres, Husain Abdullah di Jakarta, Jumat (4/11/2016).

Saat unjuk rasa berlangsung, berbeda dengan Jokowi yang melakukan sidak ke bandara Soekarno Hatta, Tangerang. JK justru tetap bekerja di kantornya di Jalan Medan Merdeka Utara.

Sebelum Shalat Jumat, Wapres juga menerima Menteri Luar Negeri Retno Marsudi yang melaporkan kesiapan Indonesia untuk mengikuti pertemuan APEC di Peru pada 19-20 November 2016.

Massa pengunjuk rasa terus berdatangan dan berkumpul di Jalan Medan Merdeka Barat setelah melakukan Shalat Jumat di Masjid Istiqlal. Sedangkan petugas keamanan yang terdiri dari aparat gabungan TNI, Polri terlihat berjaga di Jalan Medan Merdeka Utara.

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Mochammad Iriawan meminta agar unjuk rasa berakhir tertib pada pukul 18.00 WIB. Presiden Jokowi sebelumnya juga meminta agar unjuk rasa berjalan aman dan damai.

Seperti diberitakan sebelumnya, ribuan orang pengunjuk rasa dari Gerakan Nasional Pembela Fatwa (GNPF) MUI memadati kawasan Monas menuju ke Istana Kepresidenan Jakarta untuk berorasi dan menyampaikan tuntutan agar pemerintah menegakkan hukum dalam kasus dugaan penistaan agama oleh Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Massa mulai bergerak, berjalan kaki memadati jalan usai melaksanakan Shalat Jumat dari sejumlah titik antara lain Masjid Istiqlal, seputaran Bunderan HI, bunderan patung kuda dan Medan Merdeka Barat.

Aparat keamanan sudah siaga dan membuat barikade pagar kawat berduri di ujung jalan Medan Merdeka Barat untuk menahan massa ke depan Istana Negara.

Saat ini, Jalan Merdeka Barat dan Merdeka Utara ditutup total terkait aksi massa tersebut.

EH / Islam Indonesia