Satu Islam Untuk Semua

Saturday, 27 July 2013

Bentrok di Mesir, 120 Pendukung Mursi Tewas


Serangan membabi buta oleh militer Mesir terjadi di Bundaran Rabiah Adawiyah di Kairo tempat aksi unjuk rasa pendukung presiden terguling Mohamed Moursi. Sedikitnya 120 orang tewas dan lebih dari seribu orang mengalami luka-luka.

Seperti dilansir Arabiyanet, korban meninggal sepertinya akan terus bertambah, pasalnya kekisruhan begitu melebar. “Belum ada laporan resmi dari Kementerian kesehatan, namun menurut dokter di lapangan, korban meninggal akan terus bertambah karena banyak korban luka akibat tembakan peluru tajam.,” ujar salah seorang petugas medis di sekitar lokasi bentrok. 

Serangan diawali dengan penembakan gas air mata pada Sabtu menjelang fajar waktu setempat saat massa sedang menjalankan shalat subuh.

Tembakan gas air mata itu dibalas dengan pelemparan batu oleh massa pendukung Moursi yang menyebut dirinya “Pemuda Siap Mati Syahid”.

Pola serangan menjelang fajar tersebut mirip dengan serangan serupa terhadap pendukung Moursi di kompleks Garda Republik di Kairo tiga pekan lalu di saat massa sedang shalat subuh yang menewaskan 61 orang, kata seorang wartawan Mesir.

Banyak wanita dan anak dari Ikhwanul Muslimin juga ikut demi di Bundaran Rabiah tersebut.

Selain di Kairo, bentrokan hebat juga dilaporkan terjadi di Iskandariyah, kota terbesar kedua setelah Kairo.

Bahkan, hingga tadi pagi dilaporkan  sekitar 200 pendukung Moursi masih terperangkap di Masjid Agung Qaid Ibrahim di pusat kota Iskandariyah akibat dikepung aparat kemanan sejak Jumat malam. 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *